Virus Corona

Anies Baswedan Ungkap Anak Berpotensi Jadi Penular Corona, di DKI Belajar Dilakukan secara Online

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan baru saja melakukan konferesni pers terkait Virus Corona pada Sabtu (14/3/2020).

TRIBUNWOW.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan baru saja melakukan konferesni pers terkait Virus Corona pada Sabtu (14/3/2020).

Anies Baswedan memutuskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menutup sekolah selama dua pekan.

Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube Kompas TV pada Sabtu siang, Anies Baswedan menyebut bahwa anak-anak memang sebenarnya tidak mudah terjangkit Virus Corona.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumumkan kegiatan sekolah di Jakarta diliburkan selama dua pekan terkait merebaknya Virus Corona, Sabtu (14/3/2020). Selain sekolah, Pemprov DKI juga menutup seluruh tempat wisata dibawah kewenangannya. (Capture Youtube Kompas TV)

Jokowi Bentuk Tim Atasi Wabah Corona, Dipimpin oleh Kepala BNPB Doni Monardo

Namun, Anies mengatakan berdasarkan kajian bahwa mereka bisa menularkan virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut.

"Dari berbagai kajian bahwa anak-anak, data menunjukkan mereka tidak banyak terjangkiti COVID-19, tetapi mereka adalah carrier atau penular dari orang dewasa satu ke orang dewasa lainnya," kata Anies.

"Jadi meskipun mereka tidak terjangkiti, angkanya kecil, tapi mereka bisa menularkan dari satu pribadi ke pribadi lainnya," sambungnya.

Pasalnya,kegiatan belajar mengajar juga tidak bisa terlepas dari peran orangtua yang bisa meningkatkan intesitas pertemuan.

"Yang kedua, kegiatan belajar mengajar selalu melibatkan orang dewasa untuk mengantarkan, untuk menjemput, dan itu kemudian mempunyai potensi peningkatan pada intensitas pertemuan antar orang dewasa," kata dia.

Berikut Ini Peta Sebaran Corona di Jakarta, Anies Tak Lockdown meski Ada Hampir di Seluruh Kecamatan

Sehingga, Anies mengatakan bahwa belajar mengajar akan dilakukan secara jarak jauh.

"Dengan keputusan ini maka jajaran Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta akan menyiapkan materi belajar jarak jauh," ujar dia.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, keputusan itu dilakukan berdasarkan persiapan yang terlah dilakukan sejak lama.

Sedangkan, materi belajar juga sudah disiapkan dan siap pada hari Senin.

"Karena kita sudah mengantisipasi situasi ini sejak beberapa waktu yang lalu, maka persiapan sudah dilakukan InsyaAllah akan bisa dilaksanakan."

"Bahan-bahan untuk orang tua, untuk guru, siswa, kepala sekolah itu semua Insya Allah akan siap sebelum hari Senin. Dan Dinas Pendidikan berkoordinasi dengan semua unsur untuk bisa," ungkap Gubernur 50 tahun itu.

Virus Corona Merebak, Anies Baswedan: Semua Destinasi Hiburan, Ancol, Ragunan, Monas Tutup 2 Pekan

Lihat videonya mulai menit ke-1:45:

Halaman
123