TRIBUNWOW.COM - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin terlibat perdebatan dengan Politisi Partai Gerindra Fadli Zon.
Dilansir TribunWow.com, tak hanya dengan Fadli Zon, Ali Mochtar Ngabalin juga berdebat dengan Juru Bicara (Jubir) Persaudaraan Alumni (PA) 212, Haikal Hassan.
Ketiga tokoh itu memperdebatkan soal wacana penunjukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai bos ibu kota baru.
Sang presenter bahkan sampai meminta Ali Ngabalin tenang kala berdebat dengan Fadli Zon dan Haikal Hassan.
• Fadli Zon Tolak Ahok jadi Bos Ibu Kota Baru: Nantangin, Seperti Tak Ada Orang Lain
• Kritisi Wacana Ahok Bos Ibu Kota Baru, Haikal Hassan Singgung Ali Ngabalin: Presiden Bukan Bos Kita
Melalui tayangan YouTube Talk Show tvOne, Kamis (12/3/2020), mulanya Ngabalin menyinggung soal kebencian Fadli Zon terhadap Ahok.
"Gini aja biar fair, kalau faktanya terkait dengan Ahok, apa yang membuat Anda begitu benci dengan dia?," tanya Ngabalin.
"Kalau begitu kenapa, di mana masalahnya?"
Menanggapi pernyataan Ngabalin, Fadli Zon pun mencoba buka suara.
"Gini, gini, sebentar," sahut Fadli Zon.
Namun belum selesai Fadli Zon berbicara, Ngabalin terus berbicara.
• Rocky Gerung Baca Kemungkinan Ahok di 2024: Menandingi Anies Baswedan, Cuman Itu Rasionalnya
Hingga, sang presenter mengimbau Ngabalin untuk tenang.
"Sebentar kita dengar dulu Bang Fadli, tenang Bang Ngabalin," ucap presenter.
Menurut Ngabalin, ibu kota baru akan didanai oleh swasta serta dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
"Sebelum Fadli datang, kita bicara soal anggaran," ujar Ngabalin.
"Saya bilang investasi swasta, ada yang disebut kerja sama dengan anggaran pendapatan belanja negara (APBN) dengan swasta."