TRIBUNWOW.COM - Kartono ayah dari APA (5) bocah di Sawah Besar yang dibunuh oleh NF (15) mengakui hubungan keluarganya akrab bak saudara dengan keluarga pelaku.
Hal tersebut dikarenakan sikap ibu tiri pelaku yang baik dengan anak Kartono.
"Memang benar-bener seperti saudara karena ibu pelaku baik sama anak saya, seperti anak sendiri," tegas Kartono.
• Psikolog Soroti Catatan I Will Always Love You ABG Pembunuh Bocah di Jakpus: Bentuk Proyeksi
Untuk itu, saat mengetahui putrinya dibunuh oleh NF, Kartono tampak terkejut.
Kartono tak menyangka buah hatinya meninggal dunia dengan cara yang tak wajar.
Diceritakan Kartono, hubungan akrab keluarganya itu terjalin juga dikarenakan sang istri turut membantu usaha keluarga pelaku berjualan kue.
Kartono menyatakan, sang istri kerap kali membantu menjadi pengantar kue yang dibuat oleh keluarga NF.
"Istri saya sebagai pengantar makanan. Sebenarnya yang membuat makanan itu nenek pelaku, ibu tiri membantu nenek pelaku," ungkap Kartono dilansir dari Kompas Tv pada Senin (9/3/2020).
• Polisi Ungkap Ketakutannya soal Kasus Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun, Minta Pemberitaan Dihentikan
Ketika peristiwa pembunuhan terjadi, Kartono mengatakan, nenek pelaku berada di kampung halaman sehingga ibu tiri pelaku yang menggantikan usaha tersebut.
"Ibu pelaku yang menggantikan neneknya saat itu," aku Kartono.
Lebih lanjut, Kartono menuturkan saat kejadian, posisi ibu tiri pelaku tengah berada di luar rumah sehingga tak mengetahui ulah NF.
"Dia bilang lagi pergi ke pasar," tegas Kartono.
Memiliki hubungan yang akrab dengan keluarga NF, Kartono lantas membeberkan sikap pelaku yang berbeda kepada teman di lingkungan sekitar dan kawan sekolah.
Kartono menilai, NF kurang berinteraksi dengan teman sepantarannya di lingkungan sekitar.
"Kalau berinteraksi ke lingkungan itu kurang. Tegur sapa juga kayaknya gak pernah," ujar Kartono.