Unggahan foto tersebut tentu bertujuan untuk mengenang suami Bunga Citra Lestari yang meninggal pada Selasa (18/2/2020).
Pada foto tersebut Ashraf Sinclair mengenakan kaos berwarna hitam sedang memegang handphone.
Dengan rambut cepak andalannya, Ashraf Sinclair tampak melihat sesuatu.
Entah apa yang dilihat Ashraf Sinclair, namun tatapan suami Bunga Citra Lestari tersebut terlihat sangat bahagia.
Pada unggahan tersebut Mohamed Anthony John Sinclair menuliskan caption yang terbilang sangat menyentuh.
Pasalnya Mohamed Anthony John Sinclair bercerita tentang isi email yang diperolehnya.
• 5 Momen BCL di Konser Ronan Keating, Ditemani Noah dan Keluarga hingga Lagu untuk Ashraf Sinclair
Mohamed Anthony John Sinclair awalnya mengaku mendapatkan banyak pesan email setelah kepergian Ashraf Sinclair.
Mulai dari kerabat dekat, hingga orang tak dikenal turut merasakan kehilangan Ashraf Sinclair.
"Saya, dan tetap, benar-benar tersentuh oleh apa yang dikatakan orang-orang, sering kali sama sekali tidak dikenal, kepada saya tentang bagaimana Ashraf telah memengaruhi kehidupan mereka dengan berbagai cara. "
Kendati demikian ada satu surat yang sangat menyentuh bagi Mohamed Anthony John Sinclair.
Pesan email tersebut berasal dari orang yang tak mengenal Ashraf Sinclair maupun Bunga Citra Lestari.
Namun, orang yang mengirim email tersebut bernasib sama dengan Mohamed Anthony John Sinclair.
Seorang lelaki tersebut mengaku pada Mohamed Anthony John Sinclair bahwa ia juga telah kehilangan sang putra.
"Satu orang meluangkan waktu untuk menulis surat yang indah dan menyentuh kepada saya melalui email; dia tidak mengenal Ashraf atau Bunga, tetapi dia mengenali rasa sakit seorang ayah yang kehilangan putranya dan dia meluangkan waktu untuk menjangkau saya.
Terima kasih Pak. Saya sangat tersentuh dengan gerakannya, dan gerak-gerik banyak orang lain."
Selain itu Mohamed Anthony John Sinclair akan membalas ucapan bela sungkawa yang dikirim ke emailnya.
Ayah Ashraf Sinclair tersebut juga merasa terbantu dengan dukungan yang diberikan para pengirim email tersebut.
"Saya mencoba menjawab semua pesan belasungkawa yang membanjiri, baik sebagai bentuk terapi dan untuk menjaga diri saya sibuk, terutama dalam beberapa hari pertama."
(TribunWow.com/Khistian TR)