Mario Gomez sebelumnya memang mengatakan tidak memaksakan Jonathan Bauman bermain pada laga melawan Tira Persikabo, dengan alasan memilih menyimpan untuk bigmatch menghadapi Maung Bandung.

Selanjutnya, untuk Matias Malvino dipastikan juga bisa tampil saat menghadapi Persib Bandung.

Dikutip TribunWow.com dari TribunJatim.com, International Transfer Certificate (ITC) Matias Malvino yang sempat terkendala akhirnya sudah keluar.

• Arema FC Vs Persib Bandung, Jadi Laga Reuni Para Mantan

ITC bek asal Uruguay itu resmi keluar pada Senin (2/3/2020) tengah malam, atau malam setelah Arema FC mengalahkan Persikabo dengan skor 2-0.

Media Officer Arema FC, Sudarmaji mengatakan manajemen sejatinya administrasi para pemain asing sudah diurus sejak lama.

Hanya saja, memang terkendala selisih jam antara Indonesia dan negara asal para pemain.

"Untuk Matias Malvino sudah resmi, ITC-nya keluar dini hari tadi. Soal Matias, kami mendapat informasi jika di Uruguay ada cuti bersama karena pelantikan presiden. Jadi ITC-nya baru dikeluarkan. Perbedaan waktu yang membuat ini sedikit lama. Waktu Uruguay Senin siang, Indonesia tengah malam," kata Sudarmaji, Selasa (3/3/2020).

Lalu, beda cerita dengan rekan setimnya, Elias Alderete.

Sudarmadji menjelaskan ITC penyerang Arema FC itu masih menunggu kepastian persetujuan dari federasi sepak bola di Argentina.

Dijelaskannya, ITC Elias Alderete saat ini berstatus waiting ITC delivery.

Artinya, ITC sang pemain tinggal menunggu konfirmasi dari federasi sepak bola Argentina (Argentine Football Association/AFA), di mana semua proses sudah dijalankan oleh Arema maupun PSSI sebagai federasi sepak bola Indonesia.

Menurutnya, proses ITC Elias Alderete lebih rumit ketimbang Matias Malvino.

Pasalnya, status Elias Alderete di Arema FC adalah sebagai pemain pinjaman.

Oleh karenanya, proses perpindahan statusnya dari klub Argentinanya, yakni Chacarita lebih panjang dari Matias Malvino.

"Alderete ini persyaratannya agak rumit, karena prosesnya peminjaman. Tapi kami sudah komunikasi dengan klubnya di Argentina soal ini dan mereka sudah memberi respons. Tinggal federasi sepak bola sana memberi balasan," jelas Sudarmadji.