Virus Corona

2 Orang di Indonesia Positif Virus Corona, DPR RI Desak Pemerintah Bentuk Crisis Center

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sufmi Dasco Ahmad

"Jadi kami ingin memastikan melalui panja ini bahwa ada instumen negara yang memang mengkaji aspek ketahanan nasional terhadap dampak dari Virus Corona ini," ujar Anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi dalam forum diskusi di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (1/3/2020).

Termasuk AS, Ini 3 Negara Besar yang Tak Mau Akui Indonesia Bebas Virus Corona, Mengapa?

Bobby menyebut, penyebaran Virus Corona dikhawatirkan akan berdampak ke berbagai macam dimensi kenegaraan.

Termasuk ketahanan nasional.

Menurut dia, dengan adanya panja tersebut, maka negara akan memiliki opsi dan kajian dalam rangka menghadapi Virus Corona.

Selain itu, panja ini juga bertujuan untuk memastikan adanya kesiap-siagaan dari militer dalam mencegah penyebaran Virus Corona.

Presiden Joko Widodo sendiri sudah mengumumkan adanya dua orang di Indonesia yang positif terjangkit Virus Corona.

PM Australia Ragu Indonesia Nol Kasus Virus Corona, Menkes Terawan: Nanggapin Orang Ragu Ya Pusing

Menurut Jokowi, dua WNI itu tersebut sempat kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.

Warga Jepang itu terdeteksi Virus Corona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia.

Tim Kemenkes pun melakukan penelusuran.

"Orang jepang ke Indonesia bertamu siapa, ditelusuri dan ketemu. Ternyata orang yang terkena Virus Corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," kata Jokowi.

(Kompas.com/Haryanti Puspa Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua WNI Positif Corona, Pemerintah Didesak Bentuk Crisis Center"