Sementara itu, seorang ustaz di sekitar kediaman Ashraf Sinclair dan BCL, Azhari, mengakui almarhum dianggap sebagai sosok ulama oleh sejumlah warga.
Dilansir Tribunnews, hal ini lantaran Ashraf rutin menyantuni anak yatim piatu.
"Beliau jadi ulama kok makanya kita berikan dukungan kepada Mbak Unge."
"Bang Ashraf insya Allah tenang di surga sana," tutur Azhari, Rabu
"Beliau sudah menjadi ulama karena beliau menyantuni anak yatim piatu, beliau seorang ustaz. Beliau sering berada di masjid," imbuh dia.
Azhari pun menyebutkan sifat dermawan Ashraf Sinclair merupakan hal yang patut dicontoh banyak orang.
• Syahrini Hadiri Tahlilan Kedua Ashraf Sinclair, Ungkap Kondisi Terkini BCL: Masih Belum Mencerna
"Hal yang patut kita contoh itu sosok dari Bang Ashraf beliau adalah penyantun anak yatim," katanya.
"Kalau kita tahu orang kaya banyak, tapi yang mau memelihara anak yatim jarang."
"Kadang-kadang tuh mereka dianggap menjadi pengganggu pemandangan, tapi Bang Ashraf ini sangat luar biasa malah mencari anak yatim," lanjut dia.
Ashraf Sinclair mengembuskan napas terakhir pada Selasa pagi setelah mengalami serangan jantung.
Ia meninggal pada usia 40 tahun.
Jenazah almarhum dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Lusius Genik, Kompas.com/Baharudin Al Farisi)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kebaikan Ashraf Sinclair Semasa Hidup, BCL Menangis Dengar Kisah Ketua Yayasan Panti Asuhan