Terkini Nasional

Sindiran Keras Erick Thohir ke Telkom: Mending Gak Ada Telkom, Langsung Aja Telkomsel ke BUMN

Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ERICK THOHIR - Menteri BUMN Erick Thohir menyindir gaya bisnis Telkom yang tidak mengikuti perkembangan zaman. Bahkan kalah dari anak perusahaannya PT Telkomsel.

TRIBUNWOW.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir menyindir gaya bisnis PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) yang dinilai belum mengikuti perkembangan zaman.

Erick Thohir mengatakan, laba dari Telkom justru malah lebih banyak disumbang dari anak usahanya, yakni PT Telkomsel.

Telkomsel menyumbang sekitar 70 persen dari laba Telkom.

Meski kontribusi laba Telkomsel sangat besar, Telkom juga masih harus berbagi keuntungan dengan Singapore Telecom atau Singtel yang juga jadi pemegang saham Telkomsel.

Karni Ilyas ke Erick Thohir: Begitu Anda Masuk BUMN, Seluruh Rakyat Terperanjat

 

Erick Thohir menilai sebagai BUMN besar dengan sumber daya mumpuni, Telkom kurang banyak berinovasi menggenjot pendapatan dari segmen lain seperti data cloud di dalam negeri yang malah banyak digarap perusahaan asing.

“Enak sih Telkom-Telkomsel dividen revenue digabung hampir 70 persen, mendingan enggak ada Telkom. Langsung aja Telkomsel ke BUMN, dividennya jelas,” ujar Erick di Jakarta, Rabu (12/2/2020).

Erick menjelaskan, seharusnya saat ini Telkom mulai serius menggarap potensi bisnis di ranah big data.

Sebab, bisnis tersebut saat ini masih dikuasai oleh perusahaan multinasional.

“Makanya kita mau Telkom berubah ke arah salah satunya ke database, big data, cloud, masa cloud-nya dipegang Alicloud. Masa database kita diambil negara lain,” kata Erick.

Atas dasar itu, Erick saat ini tengah mengkaji beberapa model bisnis dari perusahaan pelat merah.

Menurut dia, nantinya perusahaan BUMN akan ada yang berfokus ke bisnis dan ada juga yang berfokus menjalankan program pemerintah.

“Di Indonesia, public service itu penting, makanya kita mapping mana BUMN yang masuk dalam klaster bisnis banget, misal Telkomsel. Ada juga klaster yang harus berbisnis, tapi juga ada subsidi kayak PLN, Pertamina, dan Bank BRI yang ditugaskan KUR,” katanya.

Sindir Kampus Telkom

Erick Thohir juga menyoroti Telkom yang kurang fokus pada lini bisnis utamanya.

Bahkan, BUMN telekomunikasi ini sampai mengurusi masalah pendidikan dengan mendirikan perguruan tinggi swasta sendiri.

Halaman
12