Sementara itu dua orang lagi adalah sepasang suami istri yang bekerja pada Lucinta Luna.

"Kemudian yang dua lainnya adalah pasangan suami istri yang bekerja kepada LL," lanjut Audie.

Audie menjelaskan ada beberapa jenis obat yang diamankan sebagai barang bukti.

"Jadi bersama dengan yang bersangkutan, petugas kami sudah mengamankan ada beberapa jenis obat," papar Audie.

"Di antaranya yaitu tiga butir pil ekstasi yang ditemukan di dalam tong sampah. Mungkin dibuang oleh salah satu di antara mereka," katanya.

"Kemudian ada lagi lima butir pil riklona dan tujuh butir tramadol," tambah Audie.

• Lucinta Luna Ditangkap karena Narkoba, Gebby Vesta: Semesta Beri Pelajaran Buat Orang Sombong

Untuk diketahui, riklona adalah obat yang digunakan sebagai antidepresan, yakni untuk membantu menurunkan tingkat kecemasan pada seseorang.

Riklona mengandung clonazepam yang termasuk dalam golongan benzodiazepin.

Zat benzodiazepin diketahui ditemukan dalam tes urine yang dilakukan terhadap Lucinta Luna.

Sementara itu, tramadol adalah obat yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit.

"Jadi untuk sementara kami sudah melakukan pemeriksaan. Sementara untuk yang bersangkutan, yaitu pemeriksaan urine," jelas Audie.

Dari hasil pemeriksaan urine, Audie mengonfirmasi obat yang digunakan Lucinta Luna.

"Dinyatakan positif menggunakan psikotropika," tegas Audie.

• Lucinta Luna Terjerat Narkoba, Ini Kata Polisi soal Penempatan Ruang Tahanan, Sel Laki-laki?

Audie menyebutkan kepolisian sudah mengetahui pengedar yang telah menjual obat-obatan tersebut kepada Lucinta Luna.

"Sementara dia sebagai pemakai dan kita sudah mengantongi nama dan identitas yang menjual kepada yang bersangkutan," ungkapnya.

Ia berharap pengedar obat tersebut dapat segera ditangkap dalam waktu dekat.

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)