Pelaku membegal korbannya dengan membawa sebilah kapak untuk menakuti korbannya dan setelah korban takut, pelaku juga mengerayangi alat kelamin korban.
Aksi pelaku sudah dilakukan sejak satu bulan belakangan.
Dengan membawa kapak, pelaku memangsa korbannya yang mengendarai sepeda motor sendirian.
"Kebetulan jalan di sana sepi karena areal perkebunan sawit sehingga pelaku leluasa melancarkan aksinya," jelas Kapolsek Pasaman AKP Lija Nesmon.
Aksi pelaku akhirnya terhenti setelah polisi bersama warga menangkap pelaku di Jorong Giri Maju, Jumat (7/2/2020) sekitar pukul 12.30 WIB.
Dilaporkan korban mencapai 10 orang yang mayoritas adalah pelajar dan wanita muda.
Kemudian korban bertambah jadi 11 orang dan kemungkinan bisa bertambah.
(Kompas.com/ Kontributor Padang, Perdana Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korban Begal Payudara di Pasaman Barat Bertambah Jadi 11 Orang"