TRIBUNWOW.COM - Penyanyi Karen Pooroe blak-blakan mengakui dirinya tak bisa bertemu dengan mendiang putri tercintanya, yakni Zefania Carina Claproth sebelum meninggal.
Hal tersebut Karen Pooroe ungkapkan melalui kanal YouTube beepdo, pada Minggu (9/2/2020).
Awalnya Karen Pooroe mengakui bahwa dirinya sangat merasa kehilangan setelah sang putri pergi untuk selamanya, pada Sabtu (8/2/2020).
• Sempat Terseret dalam Kasus Rumah Tangga Karen Pooroe, Marshanda Turut Berbelasungkawa untuk Zefi
Apalagi anak Karen Pooroe meninggal dunia karena terjatuh dari balkon lantai enam apartemen milik suaminya, yakni Arya Satria Claproth.
Tak khayal jika Karen Pooroe sangat terpukul saat mengetahui adanya kabar tersebut.
Mengingat Karen Pooroe juga belum sempat bertemu dengan sang putri setelah hak asuh anak jatuh pada Arya Satria Claproth.
"Harusnya anak yang menguburkan orang tua, bukan orang tua yang menguburkan anak," ucap Karen Pooroe.
"Tuhan menganugerahkan anugerah terindah, Dia yang punya, Dia yang memberikan, Dia yang mengambil," imbuhnya.
"Walaupun hati saya hancur berkeping-keping."
"Seperti untuk apa lagi saya kerja keras," jelasnya.
• Barbie Kumalasari Sindir Dinar Candy karena Tak Merasa Pukul Hidungnya: Orang Salah Enggak Mau Ngaku
Tak berhenti di situ saja, Karen Pooroe juga menceritakan kejadian sebelum sang putri meninggal.
Karen Pooroe sempat ingin menelepon sang anak dengan meminta izin kepada Arya Claproth.
Meski demikian Karen Pooroe tak mendapatkan izin dari Arya Claproth.
"Jam satu malam saya WhatsApp Arya, saya bilang 'please i need to talk to my daughter, let her coming tommorow please biarkan anak saya telepon saya besok," ucap Karen Pooroe.
"Sayang kok kamu bisa setega itu tidak membiarkan saya bicara sama anak saya, sudah tiga bulan ini saya tidak bicara," imbuhnya.