Namun, Pendiri Partai Gelora ini menilai bahwa orang-orang yang membantu Jokowi justru kurang bisa melaksanakan tugasnya hingga membuat masyarakat sering bingung.
• Diberi Rapor Merah, Jubir Presiden: Bersama Jokowi, Saya Tak akan Ulangi Hal di Masa Orde Baru
"Pertama, harus ada penerjemah yang menjelaskan bahwa kemauan dia itu memang bagi rakyat, penerjemah ini kurang."
"Dan ini confuse (bingung) banyak orang-orangnya," ungkap Fahri Hamzah.
Lihat videonya mulai menit ke 6:49:
Tanggapan Fadjroel Rachman Pemerintah Jokowi Diberi Rapor Merah
Juru Bicara (Jubir) Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Fadjroel Rachman menanggapi soal rapor merah yang diberikan para aktivis terkait penegakan hukum di Indonesia.
Rapor merah itu diungkapkan oleh Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Asfinawati pada acara Satu Meja Kompas TV pada Kamis (31/1/2020).
Fadjroel Rachman menegaskan, semua orang yang terlibat kasus hukum akan diadili.
• Ragukan Penegakan Hukum Era Jokowi, Said Didu Singgung Dewi Tanjung hingga Ade Armando: Dia Itu Apa?
Dikatakan, tidak ada satu pun orang yang bisa kebal hukum.
"Terkait dengan apa kasus penangkapan itu juga sudah diselesaikan melalui penegakan hukum, tegas lah bahwa kita ingin mengatakan tidak ada seorang pun di negeri ini yang berada di atas hukum."
"Semuanya bermuara ke pengadilan sesuai dengan prosedur penegakkan hukum," ungkap Fadjroel Rachman.
Selain itu, Fadjroel Rachman mengatakan bahwa ketegasan menangani hukum juga telah diungkapkan oleh Jokowi.
"Itu kita tegas, kalau terjadi apa-apa dengan masalah itu mohon diselesaikan secara hukum dan Presiden Jokowi tegas sekali mengatakan, kita menghormati konstitusi, menghormati semua peraturan perundang-undangan."
"Negara ini bukan negara kekuasaan, ini negara hukum, dan kita bersama," katanya.
• Arti 100 Hari Kerja Jokowi-Maruf Amin di Mata Rocky Gerung: Menghitung Kebohongan Baru
Lalu, Fadjroel menyinggung masalah-masalah hukum yang terjadi di masa orde baru.