Virus Corona

Pasien di RSPI yang Diduga Terjangkit Virus Corona Dipastikan Negatif oleh Kementerian Kesehatan

Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Coronavirus

TRIBUNWOW.COM - Kementerian Kesehatan memastikan pasien yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso dan RSUP Sanglah, Bali tak terinfeksi virus corona.

Dilansir dari Tribunnews, Jumat (24/1/2020), kondisi mereka kini dilaporkan terus membaik.

Hal tersebut dinyatakan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, dr. Achmad Yurianto.

Daftar 13 Negara yang Sudah Terjangkit Virus Corona, Terbanyak di China dan Terbaru di Australia

Yurianto mengatakan pasien tersebut sudah tak mengalami gejala seperti pasien virus corona di Tiongkok.

“Negatif (corona virus). Secara klinis kondisinya sudah membaik sejak tadi pagi, sudah tidak panas tidak sesak,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pasien dilarikan ke RSPI Sulianto Saroso setelah mengeluhkan sesak napas.

Pihak RSPI Sulianto Saroso langsung melakukan penanganan, terlebih pasien tersebut baru saja berpergian dari Tiongkok.

Pasien yang sempat diduga suspect virus corona itu pun mendapat penanganan khusus.

"Pada prinsipnya semua kasus ditangani sesuai dengan gejala dan tanda yang timbul, kemudian pengobatannya pun sesuai dengan kemungkinan dari penyebab penyakit tersebut," ucap dr. Diany di RSPI Sulianto Saroso, Jumat (24/1/2020).

Tak dijelaskan secara mendetail gejala yang dialami oleh pasien tersebut.

Kemenkes Malaysia Konfirmasi Tiga Kasus Pertama Virus Corona di Negeri Jiran

Namun, gejala yang dialami lebih mengarah ke pneumonia yang mengganggu saluran pernapasan.

Dikarenakan belum diketahui secara pasti penyebab sakit pasien, pihak RSPI pun belum melakukan pengobatan khusus.

"Karena penyebabnya belum bisa dipastikan kita belum ada pengobatan secara khusus," ungkap dr. Diany.

Kendati demikian, pasien tersebut pun dimasukkan ke dalam ruangan khusus untuk diobservasi lebih lanjut.

Dikhawatirkan, pasien tersebut benar-benar terjangkiti virus corona.

Halaman
12