Cerita Selebriti

Reaksi Kekeyi saat Ditanya Nikita Mirzani soal Kabar Settingan dengan Rio Ramadhan: Mau Fokus Karier

Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rio Ramadhan dan Rahmawati Kekeyi Putri saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2019).

TRIBUNWOW.COM - Nikita Mirzani penasaran dengan hubungan yang pernah dijalani oleh selebgram Rio Ramadhan dan beauty vlogger Rahmawati Kekeyi Putri atau Kekeyi.

Pasalnya, banyak netizen yang menduga jalinan asmara itu tak sungguh-sungguh terjadi atau settingan.

Ibu tiga anak ini pun mengonfirmasi langsung pada dua orang yang terkenal lewat media sosial ini.

Rio Ramadhan Klaim Pacaran Sungguhan dengan Kekeyi, Nikita Mirzani Lontarkan Sindiran Pedas

Rio pun diundang Nikita untuk menjadi bintang tamunya, dalam acara Nih Kita Kepo.

Tak cukup mengundang Rio, Nikita lalu mencoba menghubungi Kekeyi lewat video call menggunakan handphone milik Rio.

Saat tersambung, Nikita lalu mengatakan pada Kekeyi bahwa Rio ingin berbicara padanya.

"Ini ada mantan kekasihmu tercinta ingin berbicara denganmu empat mata," ujar Nikita seperti dikutip dari akun YouTube TRANS TV Official, Senin (20/1/2020).

Namun, respons yang diberikan oleh Kekeyi sungguh mengejutkan.

Ia tak menyangka Nikita Mirzani bersama dengan mantan kekasih hatinya itu.

"Kok jalan sama dia?," jawab Kekeyi terkejut.

Namanya Terseret Perseteruan Nikita Mirzani dan Andhika Pratama, Uus: Dua-duanya Dendaman

Nikita lalu mencoba mengonfirmasi soal kabar settingan yang dituduhkan netizen pada Kekeyi dan Rio Ramadhan.

Rio Ramadhan dan Nikita Mirzani saat menghubungi Kekeyi melalui sambungan video call. (YouTube TRANS TV Official)

Kekeyi pun enggan menjawab pertanyaan Nikita itu.

"Kekeyi jujur ya, enggak boleh bohong, Kekeyi sebenernya settingan enggak sih sama Rio?," tanya Nikita.

"Aduh tolong jangan tanyakan itu ke saya, please," jawab Kekeyi.

Mendengar jawaban Kekeyi yang terlalu formal, Nikita pun geli dan menyamakannya dengan dialog drama kolosal.

Halaman
123