Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK

Di Persidangan, Lutfi Ungkap Alasan Bawa Bendera saat Demo hingga Disetrum Dipaksa Akui Lempar Batu

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto Lutfi Alfiandi saat melakukan Aksi Tolak RUKHP di Belakang Gedung DPR/MPR, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (25/9/2019).

Sesampainya di belakang DPR, Lutfi melihat situasi sudah ramai dan ricuh.

Ia juga mengatakan, dirinya dan temannya, Beng-beng sempat berpencar lantaran kondisi sudah ricuh.

"Pokoknya ricuh, udah ramai terus kami berpencar satu sama lain," kata dia.

Lutfi mengatakan, dirinya sempat mengaspirasikan pendapatnya di kawasan DPR.

Meski tak mengerti apa yang dirasakan, ia mengaku hanya ikut-ikutan orator saat itu.

Alasan Bawa Bendera

Lutfi Alfiandi (20), pemuda yang fotonya viral sedang menggenggam bendera Merah Putih saat kerusuhan di kawasan DPR, Jakarta, September 2019, tak kuasa menahan tangis usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (8/01/2020) siang. (KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)

Saat diperiksa, Lutfi mengaku sengaja membawa bendera merah putih dari rumahnya.

Hal itu diungkapkannya saat ditanyakan oleh ketua majelis hakim, Bintang Al terkait bendera yang ia bawa saat aksi unjuk rasa.

"Jadi saat itu benderanya kamu dapat dari mana?" ujar Bintang.

"Punya (saya) dapat dari rumah," jawab Lutfi.

Bintang juga mempertanyakan apa alasan Lutfi membawa bendera merah putih itu dari rumah.

"Apa yang ada di pikiran kamu? Kenapa bawa bendera itu? Apa tujuannya?" tanya Bintang lagi.

"Karena saya warga Indonesia, menumbuhkan jiwa nasionalisme," sahut Lutfi.

Ia mengatakan, saat unjuk rasa itu banyak massa yang membawa bendera merah putih.

Ia menambahkan, saat unjuk rasa pada akhir September lalu, ia kerap membentangkan bendera yang dibawa dari rumah.

Halaman
1234