Breaking News:

Banjir di Jakarta

Bahas Demo Banjir, Mardani Ali Sera Kutip Slogan Anies Baswedan: Maju Kotanya Bahagia Warganya

Politisi PKS Mardani Ali Sera menyayangkan terjadinya demo di ruang publik soal tuntutuan Anies turun karena masalah banjir di Jakarta

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube Talk Show tvOne
Politisi PKS Mardani Ali Sera menyayangkan terjadinya demo di ruang publik soal tuntutuan Anies turun karena masalah banjir di Jakarta 

TRIBUNWOW.COM - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menyayangkan terjadinya protes penurunan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena banjir.

Menurut Mardani Ali Sera, hal tersebut tidak sepantasnya dilakukan di ruang publik sebagaimana slogan yang biasa diucapkan oleh Anies.

Dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube Talk Show tv One, Kamis (16/1/2020), awalnya Mardani berharap masyarakat tidak banyak melakukan aktivitas terkait demo dan protes.

Politisi Demokrat Sebut Anies Baswedan Tak Serius, Anggap Lebih Serius Percantik DKI: Salah Fokus

"Tentu kita berharap ruang publik di Jakarta tidak dipenuhi dengan gugat menggugat, caci mencaci, demo mendemo," kata Mardani.

"Tapi lebih kepada ruang publik yang bahasanya Mas Anies, 'Maju Kotanya Bahagia Warganya'," tambahnya.

Mardani menjelaskan banyak hal baik yang telah dilakukan oleh Anies sebagai Gubernur DKI.

"Catatan untuk memajukan Jakarta banyak, gimana bukan cuma macet dan banjir, tapi teman-teman pedagang kaki lima," jelasnya.

Ia menyoroti kebijakan Anies yang tidak ingin menggusur warga dalam pelaksanaan program-program pemerintah.

"Mas Anies punya prinsip tidak menggusur, tidak membuat orang lebih sengsara, banyak kebijakan baiknya," ujar Mardani.

"Tidak menggusur itu kalau pakai kekuatan, pemaksaan, turunin Satpol PP, langsung dirubuhkan."

Mardani menyebut apa yang dilakukan oleh Anies menuai respons positif dari masyarakat, yang nantinya akan berdampak baik terhadap berjalannya program pemerintah.

"Tapi beberapa yang dipuji dari Mas Anies, kemampuan komunikasi dengan masyarakat," kata Mardani.

"Nanti masyarkat dengan sukarela mau direlokasi, itu beda dengan gusur. Kalau gusur belum ada tempatnya, sudah langsung digusur," lanjutnya.

Soal pemindahan, Mardani juga menjelaskan tidak mudah untuk memindahkan warga yang telah menetap di rumahnya.

"Kalau orang Betawi bilang, kita mindahin orang enggak kayak mindahin lemari," katanya.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Banjir di JakartaMardani Ali SeraAnies Baswedan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved