"Pas tadi dimusyawarahkan lagi, sama a' Iky, sama teh Putri (anak kedua Lina), bu Uhtisa (ibunda Lina), bu Aryani (adik Lina), sama kakak dan adik-adiknya almarhumah tadi ada tanda tangan buat mindahin tempat," imbuhnya.
Teddy hanya setuju apabila tempat peristirahatan terakhir Lina berada di posisi yang bisa dijangkau siapapun termasuk dirinya.
"Kalau posisinya netral, itu saya setujui, dan itu ada di pemakaman umum yang posisinya luas lah," jelas Teddy.
"Mungkin di tempat saya kan pemakamannya keluarga, sempit, jadi saya pikir-pikir lagi kalau itu yang terbaik, saya ikut."
"Makanya tadi ada hitam di atas putih," tukasnya.
Lihat video selengkapnya mulai menit ke 1.41:
• Kata Polisi soal Hasil Autopsi Jasad Lina yang Diduga Rizky Febian Alami Kejanggalan pada Tubuhnya
Alasan Rizky Febian Laporkan Kejanggalan ke Polisi
Sebelumnya, penyanyi sekaligus putra sulung Lina Zubaedah atau Lina, Rizky Febian buka suara atas pelaporannya ke pihak berwajib.
Ditemui seusai menggelar pengajian tiga hari meninggalnya Lina di kediamannya di Tambun, Bekasi, Rabu (8/1/2020), Rizky Febian membeberkan alasannya.
Penyanyi yang akrab dengan sapaan Iky ini mengaku hanya ingin mengetahui penyebab pasti ibunya meninggal.
Dengan di dampingi sang ayah Sule, Rizky Febian mengaku melakukan hal ini demi memperjuangkan haknya sebagai anak.
"Pihak keluarga itu hanya ingin mengetahui penyakitnya apa," ujarnya seperti dikutip dari tayangan YouTube beepdo, Rabu (8/1/2020).
"Karena bisa dibilang waktu itu, kronologisnya tidak jelas, tidak ada surat kematian," imbuhnya.
• Putri Delina Diperiksa Polisi Selama 5 Jam, Anak Sule Ditanya Kronologi Kematian Ibunya
Dirinya dan keluarga tak bermaksud untuk menuduh siapapun dalam kematian Lina ini.
"Tidak ada menuduh atau segala macam, hanya ingin mengetahui penyakitnya apa," kata pelantun Penantian Berharga ini.
Tak hanya itu, ia juga menyinggung soal perpindahan makam Lina.
"Nah yang terpenting adalah perpindahan makam almarhumah mama," ucapnya.