Baim kemudian dengan telaten mengusap setiap bagian tubuh anaknya tersebut.
Kiano perlahan mulai mengeluarkan tangisnya saat Baim mulai mengusap bagian bawahnya.
Tangisnya mulai pecah saat perawat membawanya ke kamar mandi untuk dibilas.
Mendengar Kiano menangis, Baim mengaku tak tega.
"Kasihan ya dengernya. Kasihan enggak tega," beber Baim.
Namun, tangis Kiano reda saat dirinya akan dipakaikan baju kembali.
Baim pun melemparkan pujiannya.
"Ih enggak nangis ya, hebat lo kamu."
Rupanya, sehari sebelumnya Kiano menangis saat akan dikenakan baju.
Hal ini sempat diungkap oleh Paula yang saat itu berada di dekat suaminya.
"Kemarin, nangis," kata Paula.
"Malu dia, ada papa, iya?," sahut Baim.
(TribunWow.com)