Diceritakannya, Ferri telah menjadi sopir bus selama 15 tahun.
Jalaluddin mengatakan Ferri sudah sangat sering berpergian ke luar kota.
"Memang dia kerjanya sopir. Sering juga keluar kota," katanya.
• UPDATE TERBARU Korban Tewas Kecelakaan Bus Sriwijaya Kembali Bertambah Jadi 31 Orang
Berniat Pindah Perusahaan
Jalaluddin kemudian mengungkapkan hal yang terjadi pada Ferri semasa ia bekerja.
Ia bercerita bagaimana Ferri sudah beberapa kali berpindah perusahaan.
Jalaluddin mengatakan sebelum anaknya pergi untuk selamanya, Ferri pernah mengungkapkan keinginannya untuk berpindah perusahaan.
Bahkan almarhum Ferri bercerita kepada dirinya bahwa sudah melamar pekerjaan baru dan akan bekerja di tempat tersebut pada awal tahun 2020 nanti.
"Pernah beberapa kali pindah perusahaan juga. Ini saja sebenernya sudah mau pindah," kata Jalaluddin.
"Waktu itu melamar pekerjaan dan rencananya awal tahun baru akan kerja di tempat yang baru," lanjutnya.
Namun nasib berkata lain, belum sempat menyambut tahun baru, Ferri harus lebih dulu pergi untuk selamanya.
Jalaluddin mengatakan dirinya dan keluarga menerima kepergian Ferri.
"Kami cuma bisa ikhlas dengan musibah ini. Ini adalah jalan ajal bagi anak kami dan hanya berdoa yang bisa kami lakukan untuk memenangkan perasaan ini sekarang," tuturnya.
Ayah sopir Bus Sriwijaya tersebut mengatakan jenazah Ferri kini sudah disemayamkan di TPU Sematang Borang.
"Pagi tadi jam 10.00 sudah kami makamkan," jelas Jalaluddin.
• Kesaksian Hasanah, Korban Selamat Kecelakaan Maut Bus Sriwijaya Terjun ke Jurang: Saya Pegang Cucu
(TribunWow.com/Anung Malik)