Kecelakaan Maut di Pagaralam

Kecelakaan Bus Sriwijaya Tewaskan Puluhan Orang, Ini Tanggapan Kepala Dishub soal Kondisi Kendaraan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses evakuasi korban kecelakaan bus Sriwijaya yang masuk ke jurang di i Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa (24/12/2019).

Saat sampai di lokasi kejadian, tiba-tiba bus menabrak pagar pembatas jalan dan langsung terjun ke dalam jurang.

"Ia ngebut dan tiba-tiba nabrak kencang. Tahu-tahu kami sudah sudah ada di dalam air," ujar Hasanah yang tengah terbaring di RSUD Besemah Pagaralam.

Bus Sriwijaya Bengkulu-Palembang Terjun ke Jurang, Diduga Angkut Penumpang Gelap

Ia pun mengaku tak menyangka bus akan menabrak dinding pembatas jalan hingga akhirnya terjun ke dalam jurang.

"Saya pegang cucu saya. Teman-teman saya langsung pecahkan kaca, kami keluar," ucap Hasanah.

Kala itu, Hasanah pun berusaha menyelamatkan diri.

Ia berpegangan pada sebuah batang kayu agar tak hanyut terbawa arus sungai.

"Dari situ, kami berpegangan dengan batang. Kalau tidak, kami akan hanyut karena air sangat deras."

"Kami teriak-teriak. Belum ada yang tolong karena kejadiannya malam," tutur Hasanah.

Selain Hasanah, sang cucu yang masih berusia 9 tahun pun berteriak minta tolong.

Hingga pada akhirnya sejumlah warga sekitar datang dan mengevakuasi mereka ke rumah sakit.

"Tolong, tolong. Kalau ada orang di atas, tolomg kami. Om tolong kami," ucap Hasanah menirukan sang cucu.

(TribunWow.com)