Liga 1

Pidato Hariono di Depan Ribuan Bobotoh: Pelatih Tidak Menginginkan Saya, Biarlah Saya Mengalah

Penulis: Laila N
Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Persib Bandung, Hariono, mendapatkan guard of honour setelah laga melawan PSM Makassar, di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (22/12/2019).

Kesedihan sang Kapten

Kesedihan atas perpisahan Hariono juga dirasakan kapten Persib Bandung, Supardi Nasir.

Supardi Nasir tampak meneteskan air mata saat momen perpisahan dengan Hariono.

"Saya tipikal laki-laki cengeng, saya merasa dekat dengan semua pemain apalagi dengan Hariono yang ketika saya masuk sini sudah menjadi legenda di sini," ujar Supardi Nasir, dikutip dari TribunJabar, Minggu (22/12/2019).

"Jadi kebersamaan bersama Hariono seperti yang saya katakan kemarin kami pernah terpuruk, kami pernah dipuja, semuanya pernah kami rasakan," imbuhnya.

Supardi Nasir mengatakan, Hariono telah menjadi panutan di Persib Bandung.

"Saya mengenal beliau sosok yang baik, orangnya respek ke pemain dan ke teman-temannya dan yang paling penting tuh dia pendiam, tidak banyak omong," ungkapnya.

"Layak diberikan untuk Hariono perpisahan seperti ini, karena di mata Bobotoh (suporter Persib) dia pasti berkesan," sambungnya.

Tak Dimainkan sejak Babak Pertama

Diketahui, dalam laga terakhirnya, Hariono tidak diturunkan sejak babak pertama.

Robert Alberts baru menurunkan Hariono pada menit ke-53 menggantikan Ghozali Siregar.

Begitu Hariono masuk, Bobotoh langsung menyambut dengan gemuruh.

Bahkan Supardi Nasir langsung berlari menghampiri Hariono dan menyerahkan ban kapten padanya.

Penghormatan juga diberikan oleh bomber Persib Bandung Ezechiel NDouassel.

Ezechiel memberikan hadiah penalti kepada Hariono.

Hasil Akhir Persib Bandung Vs PSM Makassar: Ezechiel Quattrick, Hariono Satu Gol, Lihat Video Golnya

Halaman
123