Selain itu, turut serta dua staf khusus presiden Andi Taufan Garuda Putra dan Putri Indahsari Tanjung, serta Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
Kurang lebih 40 menit presiden berada di RSUD Subang ini.
Jokowi kemudian melanjutkan kunjungannya ke Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat.
Lihat video selengkapnya:
• Tangan Presiden Jokowi Ditarik Seorang Ibu saat Lakukan Kunjungan Kerja di Subang, Mengapa?
Selain mengunjungi RSUD Subang, agenda kunjungan kerja presiden adalah meninjau program peminjaman modal dan pembangunan Pelabuhan Patimban.
Dilansir dari laman setkab.go.id, Jumat (29/11/2019), kunjungan Jokowi ke Subang ini dalam rangka meninjau program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).
Program Mekaar adalah bagian dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Presiden mengingatkan kepada para ibu yang menerima pinjaman dari PNM agar menggunakannya untuk modal usaha, bukan untuk keperluan pribadi.
“Jangan sampai, waduh ini ada baju bagus hanya Rp 200.000 beli, ini mulai."
"Begitu itu sudah beli, belinya dari uangnya Mekaar pasti akan kemana, yang di beli pasti bukan hanya baju saja,” kata Presiden Jokowi.
Jokowi lalu menambahkan, uang hasil keuntungan usaha dari ibu-ibu ini selain digunakan untuk mengangsur pinjaman, hendaknya juga ditabung.
Suami Iriana ini juga meminta para peserta peminjam modal untuk displin dalam melakukan pembayaran.
“Orang tua saya juga seperti ibu-ibu yang ada di hadapan saya, tetapi sekali lagi, karena disiplin menabung, ini penting banget, dari juga usaha kecil-kecilan orang tua saya, jualan bambu dan kayu. "
"Nabung, nabung, nabung, nabung terus disiplin menabung, penting sekali, dan tabungan itu untuk betul-betul menyekolahkan anak,” ungkap Presiden Jokowi.
Tak hanya itu, ibu-ibu ini juga diingatkan presiden soal pentingnya pendidikan untuk anak.
"Insya Allah nanti yang hadir di sini ini, bisa saja nanti kalau ibunya disiplin, dia bisa saja menjadi Menteri atau jadi Presiden," ucap presiden.