Kabar Tokoh

Ali Ngabalin Cerita Respons FPI soal Pemerintah Bantu Pulangkan Habib Rizieq: Saya Dibully Waktu Itu

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ali Mochtar Ngabalin ceritakan upaya pemerintah pulangkan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi

Ngabalin juga tak lepas dari sasaran pembullyan kala itu.

"Saya pun termasuk dibully pada waktu itu," jelas Ngabalin.

Ungkap Keanehan saat Rizieq Shihab Mau ke Indonesia, Fadli Zon: Masa 1 Orang Saja Tidak Bisa

Video dapat dilihat di awal:

Prof Musni Duga Pemerintah Telantarkan Habib Rizieq

Profesor Musni Umar menjelaskan kecurigaannya terhadap pemerintah soal kepulangan Habib Rizieq Shihab .

Profesor yang juga merupakan sosiolog tersebut menduga pemerintah sengaja membiarkan masalah kepulangan Habib Rizieq terus berjalan, tanpa ada upaya penyelesaian.

Dilansir TribunWow.com dari video unggahan kanal Youtube Talk Show tvOne, Kamis (14/11/2019), Prof Musni awalnya menjelaskan soal pembukaan UUD 1945.

Kolase Habib Rizieq Shihab dan Jokowi-Prabowo. Terbaru Profesor Musni Umar menduga pemerintah sengaja tak tuntaskan kasus kepulangan Habib Rizieq Shihab yang tak bisa kembali ke Indonesia (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG dan TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Ia mengatakan di dalam UUD 1945 terdapat tujuan melindungi segenap bangsa.

"Sebenarnya kalau kita melihat pada pembukaaan Undang-Undang Dasar 1945," kata Prof Musni.

"Tujuan kita merdeka ini melindungi segenap bangsa," tambahnya.

Sosiolog tersebut mengatakan Habib Rizieq yang merupakan warga negara Indonesia, juga harus dilindungi oleh pemerintah Indonesia.

"Yang harus dilindungi itu termasuk Habib Rizieq yang sudah satu setengah tahun berada di sana," katanya.

Ia mengatakan seharusnya pemerintah berupaya untuk mengusut apa penyebab Habib Rizieq tidak bisa pulang dari Arab Saudi.

"Jadi memang tugas negara itu untuk melakukan upaya-upaya apa penyebabnya dia tertahan di sana tidak bisa keluar," kata dia.

Kemudian Prof Musni menjelaskan sekilas soal iklim politik di Indonesia yang kini semakin membaik.

Halaman
1234