"Nah itu yang kami pertimbangkan sehingga kami carikan juga mencari siapa sosok yang cocok untuk sebuah BUMN yang kami lihat."
"Tadi Pak Erick sudah katakan ini riset energi gitu ya yang bisa samping di satu sisi bisa mengetahui pengelolaan perusahaan, tapi di sisi lain juga mengetahu bagaimana pelayanan terhadap publik," papar Arya Sinulingga.
"Di sinilah kami melihat Pak Ahok punya keduanya," imbuh Arya Sinulingga.
• Rizal Ramli Sebut Ahok Jadi Biang Keladi, Arya Sinulingga Beri Sindiran Jadi Menteri Cuma Sebentar
Lihat videonya mulai menit ke-2.14:
Ahok Jadi Bos BUMN, Andre Rosiade Peringatkan Erick Thohir
Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade mengaku tak masalah Ahok diangkat menjadi Bos BUMN.
Kendati demikian, Andre Rosiade juga memberi peringatan pada Menteri BUMN, Erick Thohir.
"Harapan kami tentu kalau Pak Erick memang memilih Pak Ahok tentu ada hal-hal yang diingatkan," ujar Andre Rosiade.
Andre Rosiade lantas mengungkit keinginan BUMN yang ingin menjadikan Ahok sebagai petinggi karena sifat transparansinya.
"Pertama tentu seperti yang saya sampaikan ada klarifikasi soal ke BPK dan KPK, kasus-kasus pembelian Sumber Waras, pembelian tanah sendiri, DKI, Cengkareng loh kan katanya mau transparansi, perbaikan," ujar dia.
Pasalnya masih ada isu kasus hukum Ahok yang hingga kini belum tuntas.
"Bayangkan Pak Ahok waktu jadi Gubernur membeli Sumber Waras, BPK,' ujarnya.
"Ini butuh klarifikasi saran saya ya, yang kedua memimpin BUMN ke depan harapan kita tentu perbaikan," imbuh Andre Rosiade.
Selain itu, Andre Rosiade meminta Erick Thohir nantinya memberikan peringatan pada Ahok.
Ia meminta agar Ahok diperingatkan soal tingkah lakunya untuk menjaga kesopanan.