"Laga ini juga akan dipenuhi suporter, mendukung dengan fantastis meski di tengah dan orang-orang normalnya bekerja, tapi tiket sold out. Jadi tim mempunyai hasrat paling besar untuk memenangkan pertandingan," bebernya.
Robert Alberts Sebut Permainan Singo Edan Tak Beda Seperti 10 Tahu Lalu
Jelang duel antara Persib Bandung vs Arema FC, pelatih tim tuan rumah Robert Alberts menilai permainan tim berjuluk Singo Edan tidak banyak berbeda.
Seperti yang diketahui, Robert Alberts pernah melatih Arema FC dan mampu memberikan gelar juara Liga 1 yang dulunya bernama Indonesia Super League (ISL) musim 2009.
Menurut Robert Alberts gaya bermain Arema FC masih sama seperti saat masih dilatih pada 10 tahun yang lalu.
• Persib Bandung Vs Arema FC, Punya Rekor Buruk saat Main di Bandung, Milomir Seslija Tanggapi Santai
Arema FC tetap bermain ngotot dan agresif di lini depan.
Selain itu Arema FC juga dikenal mempunyai serangan balik yang mematikan karena didukung oleh pemain sayap yang memiliki kecepatan.
Bedanya jika saat ini anak asuh dari Milomir Seslija lebih banyak dihuni oleh pemain muda berbakat, seperti misalnya Dedik Setiawan, Hanif Sjahbandi, M. Rafli hingga Jayus Hariono.
Namun untuk Dedik, Hanif, M Rafli tidak akan bermain dengan alasan yang berbeda.
Dedik mengalami cedera serius, sedangkan Hanif dan Rafli mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-22.
"Cara mereka bermain masih sama, mereka agresif di lini depan," ujar Robert Alberts, Senin (11/11/2019), dikutip TribunWow.com dari republikbobotoh.com.
"Meski ada pemain yang keluar masuk tapi mereka tetap bermain dengan spirit yang sama, apalagi kini ada banyak pemain muda seperti Dedik dan yang lainnya."
"Mereka masih mempertahankan spirit dalam satu jiwa."
"Mereka tetap menjadi tim yang menyerang, bukan tim yang banyak menunggu di belakang, mereka masih sama dengan memiliki kecepatan," imbuhnya.
• Persib Bandung Vs Arema FC, Milomir Seslija Bicara soal Suporter: Saya Tak Pernah Dengar atau Lihat
Hal itulah yang menjadi kelebihan dari Arema FC.