TRIBUNWOW.COM - Ketidakhadiran Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam upacara Hari Pahlawan, bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat penasaran publik.
Dilansir TribunWow.com dari tayangan KompasTV, Minggu (10/11/2019), Jokowi memimpin upacara Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Namun, sosok Prabowo Subianto tak tampak di TMP Kalibata.
• Kumpulan 20 Kata Bijak untuk Peringati Hari Pahlawan 10 November, Cocok Jadi Status WA, Facebook
Padahal para menteri Kabinet Indonesia Maju turut ikut dalam upacara tersebut.
Menanggapi ketidakhadiran Menhan, juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak angkat bicara.
Dahnil Anzar menyebut bahwa Prabowo Subianto mengikuti upacara di Yogyakarta.
Hal tersebut lantaran sang Menhan akan meresmikan patung Jenderal Sudirman di Yogyakarta.
"Beliau meresmikan patung Jenderal Sudirman di Yogyakarta," ujar Dahnil Anzar saat dikonfirmasi.
• Wishnutama Bongkar Percakapan dengan Nadiem Makariem yang Panik saat Dipanggil Jokowi: Gojekin Aja
Dikutip dari Kompas.com, berikut daftar sejumlah menteri yang hadir di upacara Hari Pahlawan di TMP Kalibata:
Menteri Sekretaris Negara Pratikno,
Menko Polhukam Mahfud MD,
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan,
Menteri ATR Sofyan Djalil,
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian,
Menteri Sosial Juliari Batubara,
Menteri Agama Fachrulrazi,
Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono.
Sedangkan pimpinan lembaga tinggi negara yang hadir di antaranya:
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto,
Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis,
Ketua MPR Bambang Soesatyo,
Dan Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Ucapan Hari Pahlawan dari Presiden Jokowi
Melalui akun Instagramnya, Presiden Jokowi turut memberikan ucapan selamat Hari Pahlawan.
Ia mengajak masyarakat sejenak menundukkan kepala mengenang jasa para pahlawan, dalam memerdekakan Indonesia.
Jokowi juga menyebut, bahwa bangsa yang besar merupakan bangsa yang menghormati pahlawannya.
"Hari ini, hari Minggu yang indah, mungkin Anda tengah menikmati akhir pekan bersama keluarga atau bersantai dengan kawan dan kerabat.
Di sela-sela itu, mari menundukkan kepala sejenak, mengenang mereka yang telah memungkinkan kita semua menikmati kedamaian di alam kemerdekaan.
Kita mengingat mereka yang telah mengorbankan jiwa dan raga untuk tegak dan berdirinya Indonesia.