Cerita Selebriti

Akui Banyak Ditakut-takuti seusasi Roasting Fadli Zon, Komika Kiky Saputri: 3 Hari Tak Bisa Tidur

Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase komika Kiky Saputri saat me-roasting Fadli Zon, Rabu (4/9/2019).

Ia menambahkan menteri ekonomi yang lama malah mungkin dapat memperburuk keadaan ekonomi di Indonesia.

"Mungkin lebih jelek malah keadaan ekonomi," jelasnya.

Fadli mengatakan perlu sebuah terobosan baru untuk merubah hal tersebut.

Ia mengatakan seharusnya ada evaluasi yang dilakukan ketika ada target yang tidak berhasil dicapai.

"Memang seharusnya kalau orang yang tidak berhasil di bidang itu kan ada evaluasi, tetapi kelihatannya ini tidak demikian, padahal ini justru yang sangat penting di bidang ekonomi ini," terangnya.

Terobosan baru menurut Fadli adalah hal yang harus dimaksimalkan.

"Harus ada terobosan-terobosan yang maksimal," tambahnya.

Fadli kemudian bercerita Prabowo tidak pernah meminta untuk dijadikan menteri.

"Kalau Pak Prabowo kan memang tidak pernah meminta-minta untuk menjadi menteri, terus terang saja" ujarnya.

• Haikal Hassan Ungkap Tak akan Puji Pemerintahan Jokowi, meski Ada Prabowo: Tetap Oposisi sampai Mati

Fadli mengakui dirinya termasuk orang yang mendorong Prabowo untuk menjadi menteri.

Selanjutnya dirinya menambahkan, pengalaman Prabowo dan keahlian paling banyak yang dimiliki sang ketum Gerindra itu memang ada di bidang pertahanan.

"Karena ada pilihan koalisi atau berada di luar pemerintahan kalau misalnya memang koalisi ya ekspertis Pak Prabowo yang paling kuat adalah di bidang pertahanan," terangnya.

Fadli menjelaskan bidang pertahanan adalah bidang yang strategis bagi Indonesia yang memiliki banyak penduduk.

"Dan saya kira di bidang pertahanan ini adalah bidang yang sangat strategis karena ini menyangkut kita ini sebagai 270 juta penduduk, dan luas yang sangat besar dibanding negara-negara lain," katanya.

Fadli mengatakan bidang pertahanan perlu diperkuat, menurutnya selama ini pertahanan Indonesia masih kurang.

Halaman
1234