TRIBUNWOW.COM - Warga Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, dihebohkan dengan penemuan kerangka manusia yang dicor di bawah mushala di dalam rumah, kerangka manusia tersebut diketahui bernama Suryono (51) yang sudah menghilang tujuh bulan.
Jenazah Suryono sendiri diketahui setelah anaknya Bahar (27) yang menelpon ibunya untuk menanyakan keberadaan ayahnya.
Saat menelpon, ibunya meminta kepada anaknya agar tidak menanyakan keberadaan ayahnya lagi.
• Surono Dibunuh dan Dicor di Bawah Musala, sang Istri Menikah Malah dengan Pacarnya
Sebab, Suryono sudah dibunuh oleh orang berinisial J dan jenazah Suryono sudah dicor di bawah mushala.
Mendapat kabar itu, Bahar pun kemudian pulang dan menemui kepala desa setempat serta menyampaikan apa yang diceritakan ibunya tersebut.
Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal mengatakan, berdasarkan hasil otopsi dari pihak DVI Polda Jatim bersama Polres Jember, Surono dibunuh dengan benda tumpul hingga meninggal dunia dan dikubur di dalam rumah.
Selain itu, dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi melihat adanya kejanggalan di mushala rumah korban, mushala menjorok ke luar dan melebihi batas tembok.
Sementara itu, Kapolsek Ledokombo AKP Wardoyo Utomo mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, anak dan istri korban saling tuduh sebagai pelaku pembunuhan Surono.
Berikut ini fakta selengkapnya:
1. Kronologi ditemukannya jenazah yang dicor dalam mushala
Kepala Dusun Juroju, Edi mengatakan, peristiwa ini terungkap saat anak Suryono, Bahar yang bekerja di Bali, menelepon ibunya untuk menanyakan keberadaan ayahnya.
“Jadi saat itu, Bahar hanya mendapat informasi bahwa ayahnya Suryono bekerja di Bali, dan dia bermaksud mencari ayahnya tersebut,” ungkapnya, Senin (4/11/2019).
Saat menelepon itulah, sambungnya, ibunya meminta kepada Bahar agar tidak menanyakan keberadaan ayahnya lagi.
Sebab, ibunya mengatakan kalau Suryono sudah dibunuh oleh orang berinisial J dan jenazah Suryono sudah dicor di bawah mushala.
“Mendengar jawaban tersebut, Bahar kaget dan memutuskan untuk pulang ke Jember, mencari kebenaran informasi tersebut,” ujarnya.
• Kronologi Penemuan Mayat Dicor di Jember, Polisi Beberkan Kondisi Jenazah yang Masih Utuh