"Yah bagaimana saya harus memaparkannya agar jelas. Ini bukan datang dari emosional belaka," ujar Darije Kalezic via rekaman MO PSM, Selasa (29/10/2019).
"Karena saya harus beri tahu, bahwa secara emosi kami tidak terpengaruh dari hasil tersebut," lanjutnya, seperti dikutip dari TribunTimur.com, Rabu (30/10/2019).
Darije Kalezic mengungkapkan bahwa jalannya pertandingan bagi PSM Makassar kerap berlangsung tidak adil.
Menurut pelatih asal Bosnia itu, sebelum gol kedua yang dicetak oleh Bruno Matos, Herman Dzumafo menendang bola dan mengenai dadanya.
Kemudian, bola yang keluar diberikan wasit pada Bhayangkara FC bukan PSM Makassar.
• Menang Lawan Madura United, Pelatih PSM Makassar Ucapkan Terima Kasih kepada Pemain dan Fans
"Saya bisa beri tahu kalian, 60-70 persen away yang kita mainkan selalu begitu situasinya," jelas Darije Kalezic.
"Kalau mereka (wasit) memihak 10 persen kepada kami. Kasih saya buktinya, kalau itu benar, saya stop karier saya di Indonesia," ungkap pelatih berusia 49 tahun itu.
Darije Kalezic menyebut selama sepuluh bulan terakhir, PSM Makassar belum pernah mendapatkan keuntungan 10 persen dari wasit di lapangan.
"Saya akan komplain ke PSSI, pada saat saya yakin mereka akan melakukan sesuatu. Tapi sekarang saya tidak yakin mereka akan memberi sesuatu untuk itu," ucapnya.
"Di mana-mana harusnya ada departemen yang memperhatikan keadilan itu harus ditegakkan. Yah kalau kita tidak akan mendapatkan keadilan, kita harus setujui. Bukan hanya kita yang mendapatkan perlakuan tersebut."
CEO PSM Makassar kecewa Juku Eja Kalah dari Bhayangkara FC
CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin mengungkapkan kekecewaannya atas kekalahan timnya saat berlaga melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi, pada Selasa (29/10/2019).
Hal tersebut Munafri Arifuddin ungkapkan melalui unggahan d Instagram miliknya @appi_mika, Selasa (29/10/2019).
"Kalah lagi ...kalah lagi ...," tulis @appi_mika dengan emotikon sedih.
Selain menuliskan caption singkat mengenai kekecewaanya terkait kekalahan PSM Makassar, Munafri Arifuddin atau biasa dipanggil Appi juga mengunggah sebuah foto.