"Tapi bagi saya lain, cara saya lihat, kalau anda ingin merawat bangsa, yakinkan pada presiden
bahwa, diluar kami akan melakukan pendidikan politik," kata Rocky Gerung.
"Sehingga konstituen kami akan lebih siap untuk menghadapi 2024 dan tidak akan mengganggu anda kan, itu janji gentleman kan."
"Jadi musuh berjanji untuk tidak mengganggu musuhnya, itu jauh lebih bermutu," sambungnya.
Selanjutnya Rocky Gerung juga memberikan tanggapan mengenai susunan kabinet Jokowi periode 2019-2024.
Menurutnya di luar sana masih banyak orang yang lebih berkualitas dan pantas masuk dalam kabinet Jokowi yang baru.
"Kalau right man on the right place, di luar lebih banyak yang lebih berkualitas sebetulnya," ujar Rocky Gerung.
• Sebut Peretas Akun Twitter Miliknya Kehilangan Hak Memaki, Rocky Gerung: Saya Ingin Dibully
Ia pun menambahkan bahwa Jokowi juga mesti memilih susunan kabinet yang baru dengan adanya rasa aman agar nantinya tidak ada yang mengganggu.
"Tapi kan mesti ada rasa aman pada presiden nanti diganggu, maka dia pilih yang begituan," katanya.
Menurutnya susunan kabinet periode 2019-2014 itu dipilih oleh Jokowi untuk memenuhi ambisi sang presiden.
"Tapi bagi saya bukan soal komposisinya, tapi semacam ambisi presiden untuk, kan dia bilang ini kabinet yang akan menghasilkan landasan untuk Indonesia 100 tahun," jelas Rocky Gerung.
"2000 berapa, 2045 sudah punya pertumbuhan 10 persen, dan bisa mencapai perkapita sekian ribu dolar itu," sambungnya.
Rocky Gerung mengatakan bisa jadi dalam seminggu pertama kabinet baru mulai berjalan, mereka saling merugikan satu sama lainya.
"Jadi membayangkan sesuatu, mungkin kabinet ini minggu pertama, sudah kelihatan saling amputasi itu," ungkapnya.
Selain itu Rocky juga menuturkan bahwa ia dan banyak pihak tidak tahu apa yang Jokowi janjikan kepada partai-partai politik yang pada akhirnya memilih bergabung dengan pemerintahan.
"Kan kita enggak tahu apa yang sebetulnya dijanjikan partai-partai kan," ujarnya.
• Akun Twitternya Diretas, Rocky Gerung: Pembenci Saya Juga Marah