"They tell my diamond its all fake. And then my shoes was very cheaper. (Bilang berlian aku palsu. Bilang sepatu aku murahan)."

"I don't know why ya. Because maybe, I just positive thinking ya. Maybe because I was very very preaty, and I am very very rich, they just talking me for bullying. (Aku enggak tahu kenapa. Cuma aku mau berpikiran positif. Mungkin karena aku cantik dan kaya banget)."

"They want me to make a down to earth and my career was broken. (Mereka mengejekku untuk menjatuhkan aku)," papar Barbie Kumalasari.

• Mantan Suami Barbie Kumalasari, Bagus Saputra Sebut Mantan Istrinya Lebih Cantik yang Dulu

Tak hanya itu, Dalam video berdurasi 16 menit 44 detik itu, Barbie Kumalasari juga terus menunjukkan kemampuan bahasa Inggrisnya.

Saat membahas soal karirnya yang meningkat setelah sang suami, Galih Ginanjar dipenjara, Barbie Kumalasari juga memamerkan kemampuan bahasa Inggrisnya itu.

"Every day if I jenguk Galik, many many media always wawancara, always talking with me, than everyday my face is on media. In the TV, in account medsos."

"So I think maybe I was most popular after this case," ungkap Barbie Kumasari menggunakan campuran bahasa Inggris dan Indonesia.

Simak video selengkapnya berikut ini:

Sebagaimana diketahui, kemampuan bahasa Inggris Barbie Kumalasari dipertanyakan setelah pengakuannya pernah tinggal di Amerika selama dua tahun.

Banyak pihak meminta Barbie Kumalasari untuk membuktikan bahwa dirinya bisa berbahasa Inggris dengan lancar.

Misalnya saja seperti saat Barbie Kumalasari menjadi bintang tamu acara Call Me Mell di iNews, Selasa (17/9/2019) lalu.

Mulanya dua pembawa acara, Melaney Ricardo dan Ichsan Akbar menantang Barbie Kumalasari untuk berbicara menggunakan bahasa Inggris dalam acara tersebut.

Tantangan itu diberikan lantaran sebelumnya Barbie Kumalasari pernah mengaku tinggal di Nevada, Amerika Serikat selama dua tahun.

• Ditanya Uya Kuya Nama Bandara di Los Angeles, Barbie Kumalasari Malah Balik Tanya

Beberapa kali menjawab pertanyaan dengan bahasa Inggris, terdapat satu kalimat Barbie Kumalasari yang menjadi sorotan Melaney dan Ichsan.

Hal itu terlihat ketika kehidupan Barbie disinggung oleh Melaney.