TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, menyebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama ini keliru dalam memahami tugas dan wewenang.
Dikutip TribunWow.com dari saluran YouTube Talk Show tvOne yang diunggah Senin (23/9/2109), Fahri Hamzah mengungkap KPK seharusnya menjalankan tugas supervisi, koordinasi dan monitoring.
Fahri Hamzah menyebut KPK selama ini sepeti menganggap institusinya adalah pahlawan karena melakukan pemberantasan korupsi.
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah bicara soal KPK. (Tangkapan Layar YouTube Talk Show tvOne)
"KPK membangun persepsi yang keliru tentang dirinya," kata Fahri Hamzah.
"Jadi dia membangun trust kepada institusi KPK, dan tidak trust terhadap institusi lain, dan sukses."
• OTT di Jakarta dan Bogor, KPK Tangkap 9 Orang, Tiga di Antaranya Direksi Perum Perindo
• Jokowi Tolak Terbitkan Perppu untuk Cabut UU KPK
Fahri Hamzah menuturkan KPK selalu menganggap dirinya sendiri sebagai pahlawan.
" 'Hey bangsa Indonesia, di sini tempat orang bersih, disini tempat orang baik, disini tempat pernah yang bisa nangkep semua orang dari lembaga lain'," ucap Fahri Hamzah menirukan KPK.
" 'Karena itu lembaga lain itu rusak, lembaga lain itu banyak tikusnya, disini bersih, untuk itu wahai rakyat Indonesia dukunglah KPK'," lanjutnya.
Fahri Hamzah lantas menjelaskan hal yang harusnya dilakukan KPK menurut Undang Undang Nomor 32 Tahun 2002.
"Nah ini cara yang salah, saya berkali-kali bilang ini salah," kata Fahri.
"Hadirnya KPK itu dalam persepsi Undang-Undang No 32 (Tahun 2002) dan transisi reformasi untuk mengatakan 'Hey bangsa Indonesia mari kita jadi bangsa yang bersih, semua bisa dipercaya'," lanjutnya.
Ia menambahkan, KPK seharusnya melakukan tugas supervisi, koordinasi dan monitoring terhadap lembaga negara.
"Polisi, kejaksaan, hakim, itu yang diminta diprioritaskan di supervisi, koordinasi, monitoring (KPK)," kata dia.
"KPK dalam satu tahun, dua tahun mengatakan 'Tuh lihat percayalah polisi kita, polisi kita bersih', sambil berkoordinasi terus sama kepolisian," lanjutnya.
Fahri Hamzah menjelaskan jika KPK menjalankan fungsinya dengan baik, maka Indonesia akan menjadi bangsa yang kuat.