TRIBUNWOW.COM - Sopir truk Hino B 9562 UIU yang ditabrak oleh ambulans dari belakang, Zaenal mengungkap hal yang dilakukannya setelah tubrukan terjadi.
Sebagaimana diketahui, kecelakaan ambulans dan truk itu terjadi di Ruas Tol Pejagan-Pemalang Km 300+400 di Desa Kendayakan, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Kamis (19/9/2019).
Truk Hino B 9562 UIU yang dikemudikan oleh Zaenal ditabrak ambulans dari belakang.
• Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Ambulans Pengantar Jenazah Vs Truk, 5 Orang Tewas, Ini Kata Saksi
Dikutip TribunWow.com dari channel YouTube Pantura Post pada Jumat (20/9/2019), awalnya Zaenal menjelaskan bahwa ia tidak melihat bagaimana detik-detik ambulans menubruk truknya.
Namun, tubrukan itu memang terasa.
"Nggak lihat. Taunya benturan itu," jelas dia.
Setelah sadar truknya ditubruk, ia tak langsung berhenti.
Ia sempat tetap melaju dengan cukup pelan agar menghindari tabrakan beruntun.
"Sempet saya lihat belakang, takutnya kalau berhenti. (terjadi kecelakaan beruntun)," kata Zaenal.
"Begitu ditabrak, saya langsung dikit pelan-pelan ke kiri," imbuhnya.
Setelah berhenti, Zaenal kemudian bergegas menghampiri dan menyelamatkan korban.
• Kata Polisi soal Kecelakaan Ambulans Vs Truk, Anggota Konvoi Pengantar Jenazah Saksikan Detik-detik
Namun, ia mengurungkan niatnya akibat pintu ambulans susah dibuka.
"Setelah turun mau bantu korban, ternyata korban dah pada meninggal."
"Kalau tadi di sana posisinya empat orang saya mau buka-buka pintu enggak bisa semua," papar dia.
• Penyebab Kecelakaan Maut Ambulans Pengantar Jenazah Vs Truk hingga 5 Jiwa Tewas, Ini Kata Polisi
Zaenal menambahkan, rupanya ada empat mobil lain yang tengah membuntuti ambulans.
Ambulans diketahui tengah mengantar jenazah dari Tangerang menuju Klaten.
"Ada itu kan konvoy ambulansnya kalau enggak salah konvoynya empat," katanya.
Lihat videonya mulain menit ke 1:20:
Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Pejagan Pemalang
Dikutip TribunWow.com dari TribunJateng.com, Kamis (19/9/2019), kronologi kecelakaan ambulans pengantar jenazah vs truk ini dijelaskan oleh Kasat Lantas Polres Tegal, AKP M Adiel Aristo.
Kecelakaan ambulans pengantar jenazah vs truk ini disebutkan terjadi pukul 17.00 WIB.
• VIDEO Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Pejagan-Pemalang, Lima Orang Tewas, Ini Identitasnya
“Kecelakaan antara mobil ambulans pengangkut jenazah dan truk terjadi sekitar pukul 17.00 WIB," ujar AKP M Adiel.
AKP M Adiel menuturkan awalnya, mobil ambulans Paguyuban Sosial Perawatan Jenazah Arrahman bernomor polisi B8702CW diketahui sedang mengantarkan jenazah ke Klaten, Jawa Tengah.
Ambulans itu berangkat dari Tangerang ke arah timur.
Di dalam mobil ambulans, membawa sang sopir, Satimun (38), Imam (40), Nasid (37), Rohmadi (40), dan Sarjito (45), dan jenazah yang tak disebutkan namanya.
Nasid merupakan warga Desa Balaraja RT 4 RW 7 Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.
Serta lainnya warga RT 1 RW 5 Desa Suradita Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.
Saat tengah melaju, ambulans yang mulanya di lajur kanan hendak berpindah ke lajur kiri.
• Kecelakaan Maut Truk Vs Bus Rosalia Indah di Lampung yang Tewaskan 8 Orang, Sopir Bus Jadi Tersangka
Namun mobil itu disebutkan AKP M Adiel hilang kendali dan pengemudi mengambil langkah membanting setir ke kiri.
"Saat berpindah lajur ke kanan di lokasi, mobil hilang kendali dan pengemudi membanting kemudi ke kiri,” terangnya.
Namun sebuah truk Hino berpelat nomor B9562UIU yang tengah melaju di lajur kiri.
Bagian depan ambulans itu langsung ringsek di bagian belakang truk.
Satimun (38) bersama tiga penumpang meninggal seketika di lokasi kecelakaan.
"Pengemudi mobil jenazah dan tiga penumpang meninggal di lokasi kejadian,” papar AKP M Adiel.
Sedangkan Sarjito meninggal di RS Siaga Medika Pemalang, Jawa Tengah karena terluka parah di bagian kepala.
• Polda Lampung Sudah Olah TKP Kecelakaan Truk Vs Rosalia Indah, Belum Temukan Penyebab dan Tersangka
Saat ini enam jenazah tersebut berada di RS Siaga Medika Pemalang.
“Ada korban kritis yakni Sarjito yang kemudian meninggal dunia. Seluruh jenazah korban berada di RS Siaga Medika."
"Begitu pula jenazah yang hendak diantarkan ke Klaten. Mereka merupakan warga Tangerang,” kata AKP M Adiel.
Sementara itu sopir truk diketahui bernama Zaenal Abidin (43), warga Desa Srimulya, Kecamatan Semarang Barong, Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Ia selamat dan tak terluka karena bagian belakang truk yang dihantam ambulans.
"Sopir truk selamat, tidak mengalami luka,” imbuhnya.
(TribunWow.com/Mariah Gipty/Roifah Dzatu Azmah)