Akan tetapi, Kalteng Putra tak tinggal diam, mereka balas menekan dan sempat mendapatkan peluang dari striker barunya, Eydison Soares.

Di babak kedua ini kedua kesebelasan sama-sama mencoba memasukkan tenaga segar dalam skuadnya masing-masing.

Perseru Badak Lampung FC memasukkan Frengki Kogoya untuk menggantikan Melcior Majefat pada menit ke-59.

Sedangkan Kalteng Putra memasukkan David Veloso dan menarik keluar Pandi Lestaluhu (60').

• Resmi, Persija Jakarta Pecat Julio Banuelos dan Eduardo Perez setelah Kalah dari Bali United

Lima menit berselang Badak Lampung kembali memasukkan pemain baru, kali ini Suhandi masuk menggantikan Arthur Bonai.

Kalteng Putra akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-71 lewat pemainnya yang baru masuk, David Veloso.

Gol tersebut tercipta usai Kalteng Putra mendapatkan kesempatan tendangan bebas beberapa meter di depan kota penalti Badak Lampung FC.

David Veloso yang maju sebagai eksekutor mampu melepaskan tendangan bebas keras nan terukur yang tak mampu diantisipasi kiper Badak Lampung.

Gol tersebut langsung dibalas Badak Lampung pada menit ke-76 lewat sundulan Fernandinho.

Hampir serupa dengan gol milik Kalteng Putra, Badak Lampung juga mendapatkan gol kedua pada laga ini melalui skema tendangan bebas.

Bedanya, sang eksekutor Reva Adi Utama mengirimkan bola yang mampu ditanduk Fernandinho.

Memasuki menit-menit akhir pertandingan, Badak Lampung mendapatkan kesempatan untuk membalikkan keunggulan usai mendapatkan hadiah penalti di penghujung laga.

• Persija Jakarta Kalah dari Bali United: Bagaimana Nasib Julio Banuelos, Diganti atau Dipertahankan?

Pemain belakang Kalteng Putra, Rafael Bonfim, dinilai melakukan pelanggaran terhadap salah satu pemain Badak Lampung FC di kotak terlarang.

Fernandinho yang maju sebagai eksekutor mampu menyelesaikan tugasnya untuk membalikkan kedudukan.

Skor 2-1 untuk kemenangan Badak Lampung FC pun mengakhiri pertandingan ini.