Liga 1

Bobotoh akan Lancarkan Aksi Balasan, Pelatih Persib Bandung Robert Alberts Berikan Pesan Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan fans fanatik Persib Bandung

"Kita harus berkembang, kita harus buktikan kepada dunia sepakbola di Indonesia mengalami perkembangan yang baik," tutupnya.

Lini Depan Persib Bandung Mandul, Robert Alberts Lakukan Evaluasi sebelum Lawan Semen Padang

Sebelumnya Persib Bandung resmi mengirimkan surat keberatan terkait dengan insiden penyerangan bus yang mengakibatkan dua pemainnya terluka.

Dikutip TribunWow.com dari laman resmi klub, Senin (16/9/2019), Persib Bandung setidaknya menyuarakan empat butir tuntutan yang ditujukan kepada Panitia Pelaksana (Panpel) Tira Persikabo dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Berikut empat butir tuntutan PERSIB atas insiden penyerangan bus, 14 September 2019 malam:

1. Bahwa pihak panitia pelaksana pertandingan (Panpel) PS Tira Persikabo abai akan keamanan dan keselamatan tim PERSIB dengan memperbolehkan kami meninggalkan Stadion Pakansari setelah sempat tertahan selama satu jam usai pertandingan.

2. Bahwa selain kaca bus yang pecah, dua pemain PERSIB, Febri Hariyadi dan Omid Nazari menderita luka robek di bagian kepala. Karenanya, kami menuntut pihak Panpel dan PT Liga Indonesia Baru untuk bisa mengusut tuntas kejadian ini karena kejadian ini sudah masuk ke ranah hukum pidana.

3. Bahwa insiden seperti ini adalah yang kedua kalinya kami terima saat menjalani laga tandang di Liga 1 2019 dan dikhawatirkan akan menjadi trauma bagi beberapa pemain. Sebelumnya, tim PERSIB mendapatkan perlakuan serupa setelah sesi official training di Stadion Kanjuruhan dalam rangkaian pertandingan melawan Arema FC. Oleh karenanya, kami menuntut agar PT Liga Indonesia Baru dan PSSI untuk membuat regulasi baru terkait standar keamanan dan keselamatan tim selama dalam rangkaian pertandingan supaya ke depannya tidak ada kejadian-kejadian seperti ini lagi.

4. Sepakbola adalah alat pemersatu bangsa dan tidak sepatutnya menjadi ajang rivalitas seperti ini. Maka, kami, PERSIB meminta kepada semua pihak untuk segera menyudahi segala bentuk pertikaian yang ada.

Demikian keberatan ini kami sampaikan sebagai bentuk pernyataan sikap PERSIB demi kebaikan sepakbola Indonesia ke depannya.

(TribunWow.com/Khistian Tauqid Ramadhaniswara)