TRIBUNWOW.COM - Seorang tersangka bernama Rayya dalam kasus video "Vina Garut" dilaporkan meninggal dan dimakamkan di pemakaman dekat rumahnya, Sabtu (7/9/2019).
Kuasa hukum Rayya, Soni Sonjaya menuturkan Rayya dimakamkan di daerah Ciroyom, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.com, Sabtu (7/9/2019).
"Tadi keluarga sebut akan dimakamkan dekat rumah. Ada pemakaman di jalan masuk mau ke perumahan," jelas Soni , pada Sabtu (7/9/2019).
Soni mengatakan setelah pemakaman Rayya selesai, dirinya akan segera meminta surat kematian dari dari pihak desa.
"Surat kematian akan kami berikan ke Polres Garut untuk penghentian kasusnya kepada klien kami," ujar Soni.
• Satu Pemeran Pria dalam Video Viral Vina Garut Meninggal Dunia, Polisi Sempat Ungkap Rayya Biseksual
Diketahui bahwa Rayya meninggal dunia pada pada pukul 03.00 WIB.
Sebelum meninggal Rayya diketahui menderita stroke, hepatitis B, dan HIV.
Lantaran memiliki beberapa penyakit, pihak kepolisian Garut memutuskan untuk tidak menahan Rayya selama berstatus sebagai tersangka.
Pada minggu lalu Rayya sempat di rawat di RSUD Dr Slamet Garut selama empat hari.
Setelah menjalani perawatan, sebenarnya Rayya sempat membaik dan dipulangkan pada Jumat (30/8/2019).
"Jadi kemarin berobatnya untuk penyakit stroke dan beberapa penyakit lainnya. Bukan untuk penyakit khususnya itu," ucap Humas RSUD Dr Slamet, Iwa Kartiwa pada Selasa (3/9/2019).
• Ini Sosok Pria Pemeran Video Vina Garut yang Akhirnya Meninggal Dunia
Sedangkan menurut Soni, kondisi tersangka terus menurun hingga kesulitan untuk begerak.
"Kondisinya terus memburuk. Sekarang juga tidak bisa duduk. Tertidur saja di rumah. Paling berobat jalan ke rumah sakit," kata Soni.
Sebelumnya Rayya ditangkap bersama seorang tersangka lainya yang berinisial V lantaran video mesumnya tersebar di media sosial Twitter, dikutip dari kompas.com
Pihak kepolisi mendapat laporan tentang video 'Vina Garut' pada Selasa (13/8/2019) pukul 15.00 WIB.