TRIBUNWOW.COM - Setelah terjadinya kecelakaan beruntun yang melibatkan 20 kendaraan di Tol Cipularang, Jawa Barat pada Senin (2/9/2019), polisi pun mulai melakukan pemeriksaan.

Pihak kepolisian mengaku telah memeriksa enam saksi yang ada di lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (3/9/2019), kini polisi mengaku akan segera menentukan tersangka kasus kecelakaan beruntun di Tol Cipularang.

Kapolres Purwakarta AKBP Matrius mengatakan enam saksi yang diperiksa merupakan orang yang terlibat kecelakaan dan saksi yang melihat kecelakaan tersebut.

Dari pemeriksaan tersebut polisi mulai mendapat titik terang, untuk menentukan tersangka dalam kecelakaan beruntun di Tol Cipularang.

• Kisah Pilu Sopir Truk Korban Tewas Kecelakaan Beruntun, Minta Dipotongkan Ayam sebelum Meninggal

"Dari saksi-saksi yang diperiksa sudah mengarah pada tersangka," ucap AKBP Matrius, Selssa (3/9/2019).

Namun pihaknya tengah melakukan pendalaman penyelidikan terlebih dulu

Selain memeriksa enam saksi, pihak pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan pada barang bukti yang ditemukan.

"Keterangan saksi-saksi, hasil olah TKP tadi dan bukti lain akan memperkuat penyelidikan, dan kita akan menemukan siapa yang jadi tersangka," ujar AKBP Matrius.

Untuk melihat hasil oleh TKP, kepolisian akan menggelar Focus Group Discussion (FGD).

Kini kepolisian sudah mengamankan seorang sopir truk yang berinisial SB.

SB merupakan sopir truk yang membawa muatan tanah, dari Bandung menuju Jakarta.

"Seharusnya dua, tapi yang satu meninggal. Statusnya masih saksi," jelas AKBP Matrius.

Sopir truk yang sudah diamankan, disebut telah mendapat pemeriksaan urine dan hasilnya negatif.

SB juga disebut telah membawa muatan melebihi kapasitas.

• Kapolda Jawa Barat Ungkap Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Segera Tetapkan Tersangka

Ia membawa muatan tanah dengan berat 37 ton dari batas maksimal 24 ton.

Truk tersebut memiliki kelebihan muatan, hingga 13 ton hingga tak bisa mengendalikan kendaraan saat di jalan turunan.

Dikutip TribunWow.com, dari TribunJabar.id, Selasa (3/9/2019), kecelakaan tersebut berawal dari sebuah truk pengangkut pasir yang terguling.

Truk tersebut menyebabkan beberapa kendaraan berhenti dan menunggu truk tersebut dievakuasi.

"Awalnya adalah dump truck terguling menyebabkan kendaraan di belakangnya mengerem mendadak," ujar Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Senin (2/9/2019).

Namun tiba-tiba, truk yang dikendarai SB melaju dengan kencang dari arah Bandung menuju Jakarta.

Truk tersebut tidak bisa mengendalikan kecepatan, hingga akhirnya menabrak beberapa kendaraan yang berhenti.

Kecelakaan beruntun tersebut menyebabkan beberapa kendaraan langsung hangus terbakar.

• Olah TKP Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang dengan 3D Laser Scanner, Ini Langkah yang Dilakukan

Sedangkan beberapa kendaraan lain bertumpukan dan ada juga yang terlempar ke ruas jalan tol.

Dari kecelakaan tersebut juga terdapat puluhan korban dari luka-luka hingga korban tewas.

Korban dalam kecelakaan beruntun tesebut sejumlah 36 orang yaitu delapan korban tewas, tiga luka berat, dan 25 korban luka ringan.

Kecelakaan tersebut melibatkan 20 kendaraan, dari kendaraan pribadi hingga truk dan bus.

"Truk ada 7 unit, kendaraan pribadi 11 unit, dan 2 kendaraan bus," ucap Irjen Rudy Sufahriadi, Senin (2/9/2019).

(TribunWow.com)

WOW TODAY: