TRIBUNWOW.COM - 2 pelaku pembunuhan terhadap jasad yang terbakar dalam mobil telah berhasil ditangkap polisi.
Seperti diketahui, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan anak, M Adi Pradana alias Dana (23), tewas terbakar di dalam sebuah mobil.
Keduanya dibunuh oleh 4 pembunuh bayaran yang diperintah oleh AK (35).
Dikutip TribunWow.com dari acara 'SAPA INDONESIA PAGI' dalam kanal YouTube KOMPASTV, Selasa (27/8/2019), AK merupakan istri dari Pupung dan ibu tiri dari Dana.
• Jadi Korban Mayat Terbakar dalam Mobil di Sukabumi, Dana Sempat Suka Memendam Rasa dan Punya Trauma
• Kekasih Mayat Terbakar di Mobil Ungkap Kecurigaan, Sebut Kamar Hancur: Makin ke Dalam Makin Aneh
AK ditangkap bersama anak kandungnya, KV saat akan menuju ke rumah sakit.
KV dikabarkan mengalami luka bakar pada bagian wajah dan tangan ketika hendak meledakkan mobil yang berisi jasad ayah dan saudara tirinya itu.
Sebelum meledakkan mobil, AK sempat memerintah KV untuk membeli bensin agar mobil Toyota Cayla itu cepat terbakar.
AK saat ini sudah dipindahkan dari Polres Sukabumi ke Polda Jawa Barat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Saat dipindahkan ke Polda Jawa Barat, Polres Sukabumi juga membawa serta barang bukti berupa mobil Toyota Cayla, ponsel dan selimut yang berbau bensin.
Dalam ponsel yang diamankan polisi itu terdapat percakapan pelaku dengan para pembunuh bayaran yang diperintahkan untuk membunuh korban.
Sampai saat ini, motif pembunuhan terhadap korban adalah karena adanya masalah rumah tangga dan utang piutang yang membelit keluarga tersebut.
Lihat video berikut ini:
Sementara itu, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (27/8/2019), Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi menyebutkan bahwa KV mengalami luka bakar sebesar 30 persen.
Saat ini KV masih menjalani perawatan di RS Pertamina Jakarta.
"Anaknya juga ternyata sekarang mengalami luka bakar 30 persen dan dirawat di Rumah Sakit Pertamina Jakarta," ucap Rudy.
Rudy menyebut, KV merupakan anak laki-laki dari AK.
Rudy mengungkapkan bahwa pihak kepolisian masih menduga adanya tersangka lain dalam kasus ini.
"Kita akan lakukan penyidikan, kemungkinan ada tersangka lain," kata Rudy.
• Unggahan Terakhir Korban Mayat Terbakar Dalam Mobil di Sukabumi, Singgung soal Kematian
Sebelum Dibakar dalam Mobil, Kedua Korban Dibunuh di Rumah
Sebelum dibakar di dalam mobil, kedua korban awalnya diculik dan dibunuh di dalam rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan oleh 4 pembunuh bayaran itu.
Setelah dibunuh, kedua korban lantas dibawa para pembunuh bayaran itu menuju SPBU Cirendeu, Jakarta menggunakan mobil.
Mobil tersebut diparkir di depan SPBU Cirendeu, Jakarta Selatan dan kedua korban disimpan di dalamnya.
Hingga pada Minggu (25/8/2019), AK dan anaknya KV mengambil mobil tersebut dan membawanya ke Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat.
• Kisah Balita Nisa Asal Jember, yang Terkurung 3 Hari bersama Jasad Ayah hingga Alami Kelaparan
Penemuan 2 Jasad Terbakar Dalam Mobil
Sebelumnya, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (26/8/2019), mobil yang terbakar di parkiran pinggir jalan itu membuat warga terkejut.
Sebelum api menghabiskan seluruh bodi mobil itu, warga sudah melaporkan peristiwa itu ke Polsek Cidahu.
Setelah beberapa saat, beberapa anggota Polsek Cidahu pun tiba dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP).
Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi langsung memimpin olah TKP bersama Unit Identifikasi Polres Sukabumi.
Kedua jenazah pun sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati di Jakarta.
AKBP Nasriadi menyebut pihaknya masih menyelidiki penyebab mobil terbakar serta adanya dua mayat tersebut.
AKBP Nasriadi juga sudah melakukan olah TKP sekaligus meminta keterangan dari sejumlah saksi di TKP.
Kondisi jenazah yang sudah membusuk disebut Nasriadi menjadi faktor keduanya cepat terbakar hingga tinggal tulang belulang. (TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)
WOW TODAY: