TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts mempertanyakan keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap Hariono.
Komdis PSSI mengeluarkan hukuman tambahan untuk Hariono, yakni skorsing 1 laga saat menghadapi Badak Lampung.
Menurut Komdis PSSI, Hariono dijatuhi sanksi tambahan karena dinilai melanggar fair play saat menghadapi Borneo FC, Rabu (14/8/2019), di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Dalam laga yang berakhir 2-2 itu, Hariono melakukan tendangan di udara saat hendak membuang bola, namun mengenai bahu Matias Conti.
• Mendapat Hukuman Larangan Bermain, Gelandang Persib Bandung Hariono Akhirnya Angkat Bicara
Robert Rene Alberts terheran-heran saat mengetahui bahwa gelandang andalannya itu harus absen pada akhir pekan ini melawan Badak Lampung.
Persib bertandang ke kandang Badak Lampung, Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, Minggu (25/8/2019) pukul 20.30 WIB.
“Iya, hukuman itu sangat membingungkan,” tegas Robert Rene Alberts dalam wawancara di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Kamis (22/8/2019), sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Simamaung.com.
Pelatih asal Belanda itu mempertanyakan kenapa Komdis PSSI menghukum Hariono dengan vonis tambahan.
Padahal wasit sudah memberi kartu kuning kepada Hariono plus hadiah penalti bagi Borneo FC.
Penalti itu dieksekusi Renan Silva menit ke-73.
Walhasil, Persib, yang sebelumnya dalam posisi unggul, dipaksa mengakhiri pertandingan dengan skor imbang 2-2.
• Dilatih Djanur, Barito Putera Inginkan Permainan seperti Persebaya Surabaya dan Persib Bandung
Persib merasa tersiksa akibat perlakuan yang dialami ini.
“(Hukuman) Itu membingungkan bagi semua yang terlibat dalam sepak bola."
"Mendapat hukuman tambahan, padahal kami juga sudah dihukum dengan mendapat penalti,” keluh Robert Rene Alberts.
Meski begitu, Robert Rene Alberts menegaskan, hukuman tambahan dari Komdis PSSI itu sebenarnya tak mengubah skema Persib untuk menghadapi Badak Lampung.