Terkini Internasional

Usai Bentrok, Ratusan Aparat Gabungan Amankan Asrama Mahasiswa Papua di Makassar

Penulis: Desi Intan Sari
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan Polisi Amankan Asrama Mahasiswa Papua di Makassar

TRIBUNWOW.COM - Ratusan aparat gabungan dari TNI dan Polri, mengamankan asrama mahasiswa Papua di Makassar, Sulawesi Selatan.

Aparat gabungan tersebut  menjaga asrama mahasiswa Papua di Makassar usai peristiwa bentrok antara mahasiswa dengan orang-orang yang diduga berasal dari organisasi masyarakat, Senin (19/8/2019) malam.

Kapolda Sulsel, Irjen Hamidin mengungkapkan walaupun ada insiden kecil kondisi di sekitar asrama Papua relatif aman, dikutip TribunWow.com dari channel Youtube Kompas Tv, Selasa (20/8/2019). 

"Sebetulnya situasi di sekitar asrama Papua relatif cukup aman," jelas Irjen Hamidin. 

"Memang tadi malam ada insiden kecil setelah ada sholat magrib kira-kira 18.45 (WIT)," lanjutnya. 

Diduga Provokasi ke Warga Papua hingga Terjadi Kerusuhan, Akun Facebook dan YouTube Ini Diburu Polri

Ia menginformasikan bahwa insiden kecil tersebut dengan cepat dikendalikan oleh aparat yang berjaga. 

"Jadi jajaran kita sudah melakukan patroli jadi begitu ada kejadian itu cepat bisa dicover, paling ada 10 menit setelah itu situasi aman terkendali," ungkap  Irjen Hamidin. 

Irjen Hamidin angkat bicara terkait pengamanan asrama mahasiswa Papua di Makassar (Capture Youtube/ Kompas TV)

Saat ditanya apakah ada penambahan personil untuk penjagaan, Irjen Hamidin mengatakan penambahanan tidak ada namun meningkatkan pencegahan dengan melakukan patroli.

"Jadi hampir seluruh wilayah Kota Makassar kita lakukan patroli skala menengah," ujarnya.

Irjen Hamidin juga memastikan bahwa mahasiswa Papua yang ada di Makassar aman, jadi mereka tidak perlu khawatir.

"Jadi kita telah memberikan masukkan kepada masiswa Papua yang ada di Makassar bahwa Anda aman, kami polisi sudah menjamin keamanan anda," jelasnya.

Mengaku Sudah Diangkat Jadi Mama Papua, Walikota Surabaya Tri Risma: Saya Mohon Maaf

Selain itu pihak keamanan juga akan melakukan patroli ke kos-kos mahasiswa Papua untuk mencegah gesekan dari luar.

Ia juga mengatakan bahwa isu dari luar yang membuat masyarakat cepat terprovokasi.

Selain melakukan pencegahan kejadian yang tidak diinginkan dengan patroli, Irjen Hamidin juga telah melakukan pertemuan untuk meredam situasi ini.

Polisi Buru Akun Penyebar Konten yang Picu Kerusuhan di Manokwari

"Kita sudah melakukan pertemuan-pertemuan tadi malam ada Gubernur, kemudian ada forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) yang lain, ada dari Kodam (Komando Daerah Militer)," jelas Irjen Hamidin.

Sementara itu untuk tokoh-tokoh penting dari masyarakat juga telah diimbau untuk tidak terprovokasi.

Seandainya terjadi tindakan anarkis di Makasar, pihak kepolisian tidak akan segan untuk menindak dengan tegas.

(TribunWow.com/Desi Intan)

WOW TODAY