Mayat dalam Karung

Hubungan 'Mayat dalam Karung' dan Pembunuhnya Lebih dari Teman, Sambil Menunduk Ayah Korban Bersuara

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasus mayat dalam karung ini saat ditemukan pun hanya tinggal tulang belulang yang diikat, di rumah kosong, dan ditemukan pada Jumat (9/8/2019).

"Sebelum dimasukan ke karung, korban terlebih dahulu diikat dengan tali rafia. Seketika, korban yang sudah di dalam karung itu diletakan di rumah kosong pada empat (4) bulan lalu atau april 2019 hingga ditemukan Jumat (9/8/2019) kemarin," cerita AKBP Dwi yang juga Kapolres tersebut.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (13/8/2019), korban ditemukan oleh seorang warga di rumah kosong di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Warga Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal memadati lokasi penemuan mayat dalam karung yang hanya tinggal tulang belulang, Jumat (9/8/2019). (Istimewa/TribunJateng)

Bermula dari bau menyengat dari dalam rumah kosong.

Warga yang penasaran pun menelusuri dan menemukan sebuah karung berisi kerangka manusia dalam kondisi terikat.

Penemuan itu kemudian dilaporkan oleh warga ke Polsek Jatinegara.

Olah TKP dilakukan oleh Tim Identifikasi Polres Tegal.

Lantas didapat informasi adanya tanda pengenal dan dilakukan autopsi oleh Tim Dokter Rumah Sakit.

Hingga Senin (12/8/2019), jasad korban telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Cerih Kecamatan Jatinegara.

Motif Membunuh Pelaku

Kasatreskrim Polres Tegal, AKP Bambang Purnomo menyampaikan penuturan pelaku mengenai motif mereka membunuh teman dekatnya sendiri, dikutip TribunWow.com dari TribunJateng.com, Rabu (14/8/2019).

Disebutkan Bambang, bahwa pelaku mengaku sakit hati dengan korban.

Selain itu cemburu juga menjadi alasan.

Bahkan rasa kesetiakawanan juga mendorong perbuatan keji itu dilakukan.

"Pertama karena sakit hati, kedua cemburu, dan ketiga didorong atas rasa kesetiakawanan di antara pelaku," kata Bambang, Rabu (14/8/2019).

5 Fakta Gadis dalam Karung, Pembunuh Ternyata Lima Teman Dekat hingga Kecurigaan sang Ayah

Sedangkan alasan sakit hati itu diungkapkan pelaku karena kekasihnya direbut.

Lainnya mengaku tersinggung dengan perkataan korban, baik lewat dunia maya maupun dalam kesehariannya.

Dan satu di antara pelaku, sedang menjalin hubungan asmara dengan korban.

"Ya, ada tiga hal mendasar yang memicu sehingga terjadinya kasus pembunuhan mengenaskan ini. Masing-masing pelaku memainkan perannya masing-masing," cetus Bambang.

(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)

WOW TODAY