Kabar Tokoh

Reaksi Effendi Ghazali Dengar Curhatan Sandiaga Tak Diajak Prabowo Bertemu Megawati: Saya Sedih Lho

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pakar Komunikasi Politik, Effendi Gazali memberikan reaksi terkait penuturan Mantan Calon Wakil Presiden, Sandiaga Uno.

Sebelumnya, Sandiaga yang turut menjadi narasumber mengungkapkan ia tak dilibatkan dalam pertemuan dengan Megawati.

"Pak Prabowo menyampaikan, akan ada pertemuan, pertemuan itu tinggal menunggu waktu tapi Pak Prabowo menyampaikan, kalau tidak ada yang berubah, pertemuan itu akan terjadi besok, dan tempatnya itu sudah malam sebetulnya, dan belum diketahui tempatnya di mana," ujar Sandiaga Uno.

"Pak Prabowo menyampaikan pakai Bahasa Inggris saya ingat, this meeting will not include you, jadi saya memang tidak dilibatkan."

"Menurut saya Pak Prabowo sangat terbuka, dan Pak Prabowo menghargai posisi saya, dan tentunya saya sampaikan, pertemuan itu pasti ditanggapi positif oleh masyarakat baik pendukung Pak Prabowo maupun pendukung Jokowi dan masyarakat secara luas," terang Sandiaga Uno.

Kemendagri Tak Laporkan Akun yang Bahas Jual Beli Data NIK dan KK: Harusnya Diberi Penghargaan

Selain itu, Sandiaga Uno juga menjelaskan bahwa ada banyak pendukung Prabowo yang awalnya tak setuju dengan pertemuan tersebut.

"Memang dari sebagian pendukung Indonesia, pendukung pak Prabowo yang fanatik, menganggap tentunya ini suatu yang sangat disesalkan," jelas Sandiaga Uno.

"Tapi setelah saya temui satu per satu, mereka dapat mengerti karena Pak Prabowo mengedepankan kepentingan bangsa dan negara kepentingan rakyat," imbuhnya.

Lihat videonya di menit awal:

Sandiaga Uno Minta Jokowi Segera Bekerja

Mantan calon Wakil Presiden Sandiaga Uno memberikan saran kepada Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) untuk segera bekerja tak perlu menunggu Oktober.

Dilansir TribunWow.com, hal itu diungkapkan Sandiaga Uno saat menjadi narasumber dalam acara 'Indonesia Lawyers Club' yang diunggah dalam kanal Youtube Indonesia Lawyers Club, pada Selasa, (30/7/2019).

Sandiaga Uno awalnya meminta agar Jokowi segera menyusun menteri kabinet sesegera mungkin dan tak perlu menunggu Bulan Oktober.

Diketahui pelantikan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih akan dilakukan pada 20 Oktober 2019 mendatang.

"Sebenarnya Pak Presiden bisa kerja sekarang. Enggak perlu nunggu Oktober. Kalau mau ganti menteri, bisa ganti sekarang, kenapa mesti nunggu Oktober?," ujar Sandiaga Uno.

Ia lalu menuturkan apabila pihaknya bisa membantu untuk memberi usulan mengenai solusi yang ada.

Halaman
123