TRIBUNWOW.COM - Anak pertama Nunung, Bagus Permadi sempat ditahan saat hendak menjenguk Nunung di Direktorat Reserse Narkoba, Polda Metro Jaya, Sabtu (20/7/2019) lalu.
Bagus Permadi akhirnya mengurungkan niatnya untuk menjenguk Nunung dan sang suami, July Jan Sambiran, yang ditangkap atas kepemilikan narkoba tersebut.
Terkait ditolaknya Bagus Permadi saat hendak menjenguk Nunung, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan hal tersebut.
Menurutnya, pihak keluarga Nunung belum diperbolehkan menjenguk lantaran kasus tersebut masih dalam pengembangan penyidik kepolisian, seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (21/7/2019).
• Pernah Terjerat Kasus Narkoba, Tessy soal Nunung: Ini Saya Enggak Bisa Ngomong
"(Karena kasusnya) masih dalam pengembangan, nanti ada waktunya jenguk," sebut Argo saat dihubungi melalui pesan singkat pada Sabtu (20/7/2019).
Saat dikonfirmasi, Argo juga menerangkan bahwa komedian asal grup 'Srimulat' itu sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kepemilikan narkoba di kediamannya.
"Sudah," ujar Argo Yuwono saat dikonfirmasi.
• Polisi Sebut Nunung Utang Rp 1,1 Juta untuk Beli Sabu, Ini Kekayaan sang Pelawak yang Tak Terekspose
Sebelumnya, Bagus Permadi mengaku dirinya kaget saat mendengar kabar Nunung dan suaminya ditangkap oleh pihak kepolisian atas kepemilikan narkoba.
Ia bahkan sampai terisak saat pertama kali mendengar kabar Nunung terjerat narkoba.
"Pertama-tama saya kaget, syok, saya sangat sedih lihat ini," sebut Bagus Permadi saat ditemui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, seperti dikutip dari Grid.Id, Sabtu (20/7/2019).
Bagus Permadi menerangkan bahwa pada saat penggerebekan Nunung dan suaminya terjadi, ia sedang berada di luar kota.
Ia kemudian baru sempat kembali ke ibu kota pada Sabtu (20/7/2019) pagi.
• Reaksi Berbeda Sule dan Andre Taulany setelah Nunung Ditangkap Dalam Kasus Narkoba
"Kaget, saya baru sampai Jakarta pagi ini dari Solo," terangnya.
"Kebetulan saya stay Jakarta dan kebetulan ada kerjaan di luar kota," sambung Bagus Permadi kemudian.
Bagus Permadi mengaku mengetahui kabar penangkapan ibunya pertama kali dari sang istri.