Terkini Daerah

Mayat dalam Karung di Blora Ternyata Dibunuh 7 Orang, 3 Pelaku Tertangkap, Ternyata Ini Motifnya

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan.

"Namun kami dipanggil seorang teman untuk ke Randublatung dulu. Di sana kami menenggak arak hingga malam."

"Dini hari, pindah ke areal sawah yang sepi. Entah karena apa, DT tiba-tiba dipukuli beramai-ramai oleh beberapa orang. DT kemudian tewas," lanjutnya.

Mayat dalam Karung di Blora Tewas Dikeroyok saat Pesta Miras, Teman Korban: Saya Disuruh Ikut Pukuli

AJ menyaksikan sendiri temannya yang dikeroyok hingga tewas dan bahkan sempat diminta untuk ikut memukuli.

"Saya melihat sendiri DT dikeroyok hingga tewas. Saya bahkan disuruh untuk ikut memukuli, tapi saya tak mau. Kemudian saya tutupi wajah saya dengan kaos," tuturnya.

Sementara Heri menjelaskan, motif pengeroyokan DT hingga tewas ini ternyata dipicu oleh permasalahan hilangnya ponsel milik seorang pelaku.

DT dituding telah mencuri ponsel yang hilang beberapa hari sebelum kejadian, saat mereka nongkrong bareng.

"Saat pesta miras di Randublatung, DT diinterogasi oleh para pelaku, apakah benar telah mencuri handphone. DT mengakui dan kemudian dihajar hingga tewas. Saat itu posisinya teler semua, motifnya itu," ungkap Heri, Senin (15/7/2019).

Namun, Heri mengaku, pihaknya masih berupaya mendalami apakah ada unsur perencanaan dalam kasus ini.

Sementara ketiga pelaku dijerat Pasal 76 C jo Pasal 80 Ayat 3, UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang penetapan Perpu Nomor 101 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, atau Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Diketahui, pemberitaan ini bermula dari penemuan mayat pria yang dibungkus karung putih di kawasan hutan jati di petak 113 RPH Jati Kusumo, KPH Randublatung yang masuk wilayah Desa Kalisari, Randublatung, Blora, Kamis (11/7/2019) malam.

Pria yang ditemukan sudah tak bernyawa itu diketahui memiliki tato bintang pada lengan kirinya.

BREAKING NEWS: Fakta Terbaru Temuan Mayat Wanita di Indekos Singkawang Terungkap, Ini Jejak Kasusnya

Awalnya, Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Heri Dwi Utomo, mengungkapkan, hasil pemeriksaan tim forensik Biddokkes Polda Jateng memaparkan bahwa jasad DT yang saat itu belum diketahui identitasnya diduga sebagai korban pembunuhan.

Hal ini, terang Heri, berdasarkan dari adanya bekas cekikan di leher dan adanya luka di kaki korban.

Tak hanya itu, Heri menyebut pemeriksaan tim Biddokkes Polda Jateng juga menemukan bahwa korban diperkirakan sudah meninggal dunia sejak sepekan yang lalu, atau tujuh hari dari sejak ditemukan.

Hal ini dikarenakan jasad korban saat ditemukan sudah dalam kondisi membusuk.

(TribunWow.com/Ananda Putri/ Ifa Nabila)

WOW TODAY: