TRIBUNWOW.COM - UR (35) seorang pria asal Palopo, Sulawesi Selatan, lapor polisi setelah merasa ditipu dua kali oleh wanita yang dikenalnya melalui Facebook.

Bukan bertemu dengan wanita tulen, ia ternyata berhadapan dengan seorang waria yang mempunyai nama asli Andi Saputra alias Winda (27).

Dikutip dari TribunPalopo.com, UR merasa dirugikan lantaran diperas oleh pelaku.

Dijelaskan oleh Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Ardy Yusuf, UR awalnya berkenalan dengan Winda alias Andi di jejaring media sosial Facebook.

Ia kemudian melanjutkan perkenalan melalui WhatsApp setelah saling bertukar nomor ponsel.

• Kondisi Terkini Panitia Milo Run 2019 yang Ditabrak Jeep Rubicon, Polisi Masih Cari Pengendara

Tak berselang lama setelah pertemuan itu, ia kemudian melakukan video call dengan Andi.

Saat kejadian, UR diminta untuk menunjukkan alat vitalnya pada Winda yang dikiranya adalah wanita cantik.

Bukan untung yang ia dapatkan, Winda ternyata menyimpan tangkapan layar video call yang dilakukannya itu.

File tangkapan layar tersebut digunakan Winda alias Andi untuk mengancam korban demi mendapatkan uang.

"Saat itulah waria ini merekam korbannya. Setelah berhasil direkam ia mengancam akan menyebar luaskan video tersebut jika tidak diberi sejumlah uang oleh korbannya," kata AKP Ardy, Jumat (12/7/2019).

• Buka-bukaan soal Rumah Tangganya, 3 Pengakuan Raffi Ahmad Ini Buat Nagita Slavina Menangis

Dikutip dari Kompas.com, demi melancarkan aksinya mendapatkan uang, Winda alis Andi juga melayangkan rayuan gombal pada korban.

Ia juga mengubah suaranya agar persis seperti suara wanita tulen.

Dari hasil tangkapan layar tersebut, korban dimintai uang Rp 500 ribu oleh pelaku.

Kesal dan cemas pelaku akan tetap menyebarkan tangkapan layar dirinya, UR kemudian melaporkan kejadian tersebut pada kepolisian.

"Pelaku sendiri mengakui, gambar tersebut digunakan untuk memeras korban. Jika tidak dipenuhi, pelaku mengancam akan menyebarluaskannya ke media sosial," kata Ardy.

Pelaku diringkus oleh kepolisian, di Wisma Sulawesi, Jalan Kelapa, Kota Palopo, Jumat (12/7/2019).

"Bukan cuma sekali dia melakukan ini. Korbannya sudah banyak kali," ungkap AKP Ardy Yusuf.

(TribunWow.com)

WOW TODAY: