Terkini Daerah

Kasus Bunuh Diri karena Tak Dapat Restu, Bupati Jeneponto Sebut Uang Panaik Bukan untuk Jual Anak

Penulis: AmirulNisa
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Jeneponto Iksan Iskandar menanggapi kasus wanita bunuh diri karena uang panaik, Kamis (11/7/2019).

Alasan bunuh diri yang dilakukan C karena masalah uang panaik yang diberikan keluarga Ramli, tidak sesuai dengan harapan kedua orangtua korban.

Awalnya keluarga C meminta uang panaik sebesar Rp 15 juta namun Ramli tidak sanggup.

Ramli dan keluarganya hanya bisa memberikan uang panaik sebesar Rp 10 juta.

"Jadi C (Korban) sebelum Ramadan kemarin sempat dilamar oleh kekasinya yang warga Desa Punagaya, dan bawa uang Panaik Rp 10 juta."

Seorang Wanita Coba Bunuh Diri dengan Lompat dari JPO, Kabur karena Sering Dipaksa Konsumsi Narkoba

"Namun tidak diterima karena pihak keluarga minta Rp 15 juta," ucap seorang kerabat korban yang tak mau disebut namanya, Selasa (9/7/2019).

Bahkan diketahui juga, bahwa korban sempat kawin lari dengan Ramli, karena tak kunjung mendapat restu keluarga.

Mereka melangsungkan pernikahan tanpa restu dari orangtua C.

Suasana rumah duka C di Kecamatan Bangkala (ikbal/tribunjeneponto.com)

Setelah menikah, C tinggal dengan Ramli di rumah keluarga suami di Desa Puagaya, Kecamatan Bangkala Jeneponto.

"Karena lamaran kekasih ditolak, C nekat kawin lari pasca-lebaran dan tinggal di kediaman Ramli," ucap kerabat korban yang enggak disebut namanya, Selasa (9/7/2019).

Walau sudah menjalankan pernikahan, Ramli dan C masih mencoba mencari restu dari kelurga istrinya.

Namun ternyata, keluarga C masih tidak berubah pikiran dan menolak Ramli karena uang panaik tidak sesuai.

Karena hal itulah C memutuskan untuk mengakhirinya hidupnya.

Setelah meninggal, pihak keluarga menolak kepolisian untuk melakukan autopsi dan langsung menyemayamkannya.

Korban langsung dimakamkan di pemakaman keluarga di Kampung Karamaka, Desa Banrimanurung, Kecamatan Bangkala barat, Jeneponto.

(TribunWow.com)

WOW TODAY: