Setelah keregangannya diatur dan juga sudah berikan pelumas dan suara kasar hilang, berarti rantai masih layak untuk dipakai.
Namun jika masih terlalu renggang, maka itu pertanda rantai sudah waktunya untuk diganti.
Rantai yang sudah terlalu renggang bisa berisiko putus jika terus dipaksakan untuk berkendara.
• Penyebab Motor Tiba-Tiba Mati, Periksalah 5 Komponen Berikut Ini
Diketahui penggantian rantai umumnya dilakukan setiap 25.000 KM.
Sebelum mengganti rantai, sekalian juga pastikan girnya, apakah masih runcing atau sudah tumpul.
Jika sudah tumpul maka juga harus diganti, karena bisa mengakibatkan rantai sering lepas saat digunakan.
"Jika ingin mengganti gir dan rantai, sebaiknya dilakukan bersamaan. Jangan terpisah, agar performa sistem penggerak tetap optimal," ucap Ridwan.
(TribunWow.com)
WOW TODAY: