TRIBUNWOW.COM - Sejumlah tokoh yang merupakan kader partai pengusung pasangan capres-cawapres 2019 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, memberikan tanggapan atas pernyataan Sandi yang ingin rehat sejenak dari aktivitas politik, termasuk urusan kepartaian.
Sejumlah tokoh tersebut adalah Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay, serta Wakil Sekjen Partai Gerindra Andre Rosiade.
Keempat tokoh tersebut memaparkan tanggapannya atas keinginan Sandiaga yang ingin rehat dari politik karena ingin kembali fokus untuk mengintensifkan program ekonomi kerakyatan di Indonesia, yaitu melalui program Oke Oce dan Rumah Siap Kerja yang ia canangkan.
• Kronologi Acara Pembacaan Sikap Relawan Prabowo-Sandi Ricuh, Ada yang Merasa Dijebak
Dirangkum TribunWow.com dari Kompas.com, berikut ini pernyataan para tokoh tersebut:
1. Mardani Ali Sera
Mardani Ali Sera menyatakan maklum pada keinginan Sandiaga itu.
"Sangat memaklumi niat Bang Sandiaga untuk take a breath, ambil rehat sejenak," kata Mardani saat dihubungi Kompas.com, Selasa (2/7/2019).
Mardani justru memberikan apresiasinya pada Sandiaga yang ingin rehat dari dunia politik untuk dapat berkontribusi pada pengembangan ekonomi kerakyatan.
Mardani menilai, yang akan dilakukan Sandiaga itu juga merupakan bentuk perjuangan terhadap rakyat Indonesia.
"Beliau (Sandiaga) akan sama-sama berjuang mencintai Indonesia di jalur mana pun. Jalur politik bisa, jalur budaya juga bisa," ujar dia.
2. Hinca Pandjaitan
Hinca Pandjaitan menyatakan akan menghormati keputusan Sandiaga.
Namun, Hinca mengaku belum berkomunikasi langsung dengan Sandiaga terkait pilihan sang mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
Ia juga tak mengetahui apakah keputusan Sandiaga untuk rehat itu sudah menjadi keputusan yang bulat atau belum.
Pasalnya, Hinca menjelaskan, kabar tersebut baru didengarnya melalui pemberitaan di media massa saja.