Liga Indonesia

Hasil Sidang Komdis PSSI 14 Juni 2019: Persija, Arema FC, hingga Persebaya Tak Luput dari Sanksi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI

TRIBUNWOW.COM - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah merilis hasil sidang yang telah dilakukan pada Jumat (14/6/2019).

Sidang yang dilakukan oleh Komdis PSSI itu bertujuan untuk mengevaluasi berjalannya Liga 1 2019, khususnya pekan ketiga.

Berdasarkan rilis dari laman resmi PSSI, Minggu (16/6/2019), setidaknya ada sembilan sanksi yang dikeluarkan oleh Komdis PSSI.

Kesembilan sanksi tersebut tidak hanya diberikan kepada klub, melainkan juga untuk pemain.

Duel Persib Bandung Lawan Madura United di Liga 1 2019 Terancam Ditunda, Berikut Alasannya

 

Persebaya Surabaya menjadi tim yang mendapatkan sanksi paling berat.

Bajol Ijo harus membayar denda Rp 150 Juta.

Hukuman itu merupakan buntut dari ulah para suporternya sendiri, Bonek Mania.

Suporter Persebaya menyalakan flare serta smoke bomb pada laga melawan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (30/5/2019).

Ada 3 Perubahan, Ini Jadwal Terbaru Pekan Kelima Liga 1 2019

Selain Persebaya, Persija Jakarta, Arema FC, PSIS Semarang, Semen Padang juga harus menanggung ulah dari para suporternya.

Sementara itu Perseru Badak Lampung, tidak menjalankan pertandingan dengan fairplay.

Perseru Badak Lampung mendapatkan 6 kartu kuning dalam pertandingan melawan kalteng Putra, Jumat (28/5/2019).

Tidak hanya kepada klub, Komdis PSSI juga memberikan sanksi kepada pemain, yaitu untuk Sandi Sute dan Elisa Basna.

Pelatih Persib Bandung Mulai Punya Gambaran Pesaing Terkuat di Liga 1 2019, Siapa?

Keduanya melakukan pelanggaran keras kepada pemain lawan dan mendapatkan hukuman berupa larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan juga denda Rp 10 juta.

Seperti yang diketahui, gelandang Persija Jakarta, Sandi Sute melakukan pelanggaran keras dengan menginjak pemain Barito Putera, Evan Dimas.

Kejadian itu terjadi di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Senin (20/5/2019).

Sedangkan pelanggaran keras juga dilakukan oleh bek Persebaya, Elisa Basna.

Halaman
123