"Itu udah pertanda enggak enak buat saya. Saya buru-buru langsung ke bandara padahal saya pesawat 4.30 tapi saya dari siang abis dzuhur langsung berangkat dan saya nongkrong di bandara," jelas Annisa.
Sempat tidak dapat tiket pesawat, Annisa Pohan mengaku bahwa keadaan Ani Yudhoyono sudah semakin memburuk saat dirinya sampai di National University Hospital (NUH) Singapura.
“Ya itu dia tidak dapat tiket pesawat, tidak memungkinkan berangkat. Tapi memang pas saya sampai sana Ibu sudah sesak sekali nafasnya. Firasat saya udah nggak enak aja dengan hal itu," pungkasnya.
• Presiden Jokowi Sebut Indonesia Kehilangan Tokoh Wanita Terbaik atas Meninggalnya Ani Yudhoyono
Kronologi Meninggalnya Ani Yudhoyono
Ani Yudhoyono diketahui menderita kanker darah sejak awal Februari 2019.
Ia lantas menjalani perawatan di Singapura dan didampingi oleh staf dokter kepresidenan.
Selama menjalani perawatan, kondisi Ani Yudhoyono kerap naik dan turun.
Beberapa hari sebelum meninggal dunia, Ani Yudhoyono sempat dirawat di ICU lantaran kondisinya yang semakin memburuk.
Dikutip dari channel YouTube CNN Indonesia, Sabtu (1/6/2019), Wasekjen Partai Demokrat, Renanda Bachtar menjelaskan kondisi Ani Yudhoyono sebelum meninggal dunia.
Ia menjelaskan, bahwa dirinya sempat berkomunikasi langsung dengan SBY terkait kondisi Ani Yudhoyono.
"Hari pertama itu hari Rabu (29/5/2019), ketika ibu pertama kali masuk ruang ICU itu, Ibu Ani itu mengalami penurunan kondisi sekitar pukul 10 pagi di hari Rabu," jelas Renanda.
"Tapi kemudian di sorenya itu membaik, sehingga malam itu cukup ditemani oleh mas Ibas, Pak SBY bisa pulang ke apartemen," tambahnya.
"Kemudian di hari Kamis (30/5/2019), kembali sekitar 10.00 juga Bu Ani drop lagi kondisinya."
Setelah beberapa kali mengalami drop dan kondisi kesehatannya naik turun, Ani Yudhoyono diketahui kembali normal bahkan kondisinya sangat baik.
"Tapi bahkan sorenya, seluruh indikator vitalnya, tensi, suhu tubuh, detak jantung, asupan oksigen, semuanya normal, sehingga waktu itu Pak SBY itu sangat gembira sekali itu, 'Renan Alhamdulillah ibu sehat ini bagus, normal, kalau bisa dua hari begini insyallah keluar' gitu, itu menjadi harapan kita" terang Renanda.
• Anak Bungsunya Kerap Cari Ani Yudhoyono, Aliya Rajasa: Memo Bobo Kata Baby Gaia